Husband || Kim Seokjin [COMPLETED]

50

Hay Hay... Maaf banget kalo up nya lama,semoga puas ya🙂

Kecurigaan jira ternyata salah besar! Setelah masuk kamar tadi ia tidak tenang dan memutuskan untuk mengikuti seokjin, ia pikir seokjin akan ke tempat jisoo.

"Oh jira, kau kah itu?". Itu bukan suara seokjin tapi suara Jimin, seokjin yang di sampingnya seketika menoleh saat Jimin menyebut nama jira.

"Kau,kenapa disini?". Seokjin bertanya heran.

"Aku_aku hhanya ingin keluar rumah". Jawab jira tersenyum canggung, ia takut kalau seokjin curiga bahwa ia membuntutinya.

Jira tidak tau apa yang terjadi dengan dirinya sampai-sampai ia mengikuti seokjin sampai kesini? Memang apa salahnya kalau seokjin ke rumah jisoo toh jisoo juga istrinya bukan?

"Oh, tapi aku tidak bisa menemani, aku harus memasak". Jawab seokjin,

"Kau tidak apa kan aku tinggal sendiri, kalau kau capek kau bisa tidur di ruanganku!" Ucap seokjin sekali lagi.

Jira mengangguk, ia bersyukur seokjin tidak curiga.

Ini kedua kalinya jira menginjakkan kaki Disni, yang pertama saat awal pertemuan mereka dan sekarang.

Jira mulai berjalan dan memasuki ruangan seokjin, semacam tempat peristirahatan jika seokjin lelah.

Ada satu TV dan kasur lumayan besar.

Jira tersenyum saat melihat sebuah pigura dengan foto dirinya di atas meja seokjin, ia beranggapan bahwa seokjin benar-benar mencintainya karna seokjin memajang fotonya, ia menghampiri dan mengambilnya,

beberapa detik kemudian jira mulai melihat  sesuatu yang aneh pada foto itu. Itu memang wajahnya, tapi ia tidak pernah berfoto semacam ini.  Posenya? Ia tidak pernah berposeh semacam itu? Lalu ini siapa?

Kim Jennie,te Amo❤️

Jira menutup mulutnya spontan, ia tau kalau yang ada dalam foto ini memang benar bukan dirinya!

Berjuta pertanyaan ada dikepala jira saat ini, ia segera mengambil foto dalam pigura tsb lalu menemui seseorang yang bisa di mintai penjelasan.

.
.
"Katakan, apa maksud foto ini?". Jira bertanya tanpa basa-basi saat jisoo membuka pintu.

Jisoo masih tidak paham dengan apa yang terjadi, matanya kemudian melihat foto yang di tunjukkan jira saat ini, darimana jira mendapatkan foto itu? Jisoo bertanya dalam hati.

"Aku menemukannya di meja ruang kerja seokjin, bisa kau jelaskan siapa dia?". Nafas jira sudah tidak teratur. Ia terlalu tidak sabaran menunggu sampai jisoo dapat mengerti suasana.

Jisoo masih diam, ia tidak berani mengeluarkan suara!

"Jawab aku!". Jira berucap sekali lagi, nadanya sedikit berteriak karena jisoo enggan memberi jawaban.

"Dia sahabatku, kekasih seokjin". Jisoo menjawab singkat,

"Lalu?"

"Dia meninggal sebelum seokjin menikah denganku!". Jisoo berkata pelan namun jira masih mendengar.

Tiba-tiba tawa jira menggelegar. " Sekarang aku tahu kenapa seokjin tiba-tiba mencintaiku? Dia hanya terobsesi bukan mencintaiku secara tulus!"

Jira masih tertawa dengan air mata yang sudah mengalir di pipi kanan dan kirinya, "dan bodohnya aku kenapa aku percaya ada orang yang mencintaiku secara tiba-tiba".

Inilah yang jisoo takutkan, ia takut kalau suatu saat jira mengetahui semuanya, ia tidak ingin jira meninggalkan seokjin, karena ia tahu kalau jira adalah separuh hidup pria itu! Miris sekali, seokjin saja tidak pernah memikirkan perasaan nya!