01 - Target kebencian

335 21 0
                                    

    

      Sebelum semua nya terjadi haruskah saya bercerita dari awal?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

      Sebelum semua nya terjadi haruskah saya bercerita dari awal?.

      "Tentu saja ceritakan kepada bapak semuanya,"

     Baiklah, karena ini cerita yang panjang saya harap bapak menyiapkan cemilan atau segelas air putih agar tidak merasa bosan dan lapar.

      Awalnya saya tidak mengerti dengan semua ini, mungkin saya tetap tidak akan mengerti kalau saya bukan bagian dari penculikan itu.

      Waktu itu awal semester baru, bapak tau kami sangat ceria saat memasuki sekolah. Selain saya dan Reyhan ketiga teman kami lainnya selalu terlambat kesekolah baik itu hari biasa atau hari baru seperti saat itu.

      Hari itu selain menunggu mereka saya dan Reyhan berencana untuk langsung memasuki kelas.

      Tidak ada yang aneh dihari itu, kami hanya menerima kabar bahwa seorang anak menghilang beberapa minggu lalu.

      Yang ada dipikiran saya saat itu bukan sebuah penculikan apalagi sampai pembunuhan. Tentu saja yang dipikirkan anak remaja seperti saya adalah kenakalan remaja.

      Saya sedikit tertawa saat mendengarnya, saya pikir pasti dia bertengkar dengan ibunya dan lari dari rumah. Mengapa pemikiran saya terasa kuat, tentu saja karena saya pun pernah melakukannya.

      Saya berkata kepada Reyhan "pasti dia kabur dari rumah". Reyhan tidak menjawab, sebagai gantinya dia sedikit tertawa dihadapan saya.

      Kemudian ketiga teman saya yang lain pun tiba di kelas bersama guru yang masuk Mapel pagi.

      Tempat duduk kami yang berdekatan tiba-tiba saja rusuh dengan kedatangan mereka.

      Ternyata mereka pun sudah mengetahui gosip itu dari orang tua mereka, sekarang saya tahu hanya saya saja yang baru tahu beberapa waktu lalu.

      Mereka lantas tidak berhenti membicarakan anak itu dengan begitu asik.

      Dari sana saya tahu seperti apa anak yang hilang tersebut.

      Namanya Wildan, tingginya kurang lebih 170 cm itu berati dia setinggi saya. Rambutnya sedikit ikal dan dia dikenal sebagai anak yang sedikit aneh.

      Orang tua nya bilang dia Autis, namun karena masalah biaya Wildan hanya dapat bersekolah di sekolah umum seperti anak normal lainnya.

      Dia memang aneh, seperti itulah pandangan anak seperti saya. Namun dia anak yang baik hanya saja sesekali dia mengamuk saat barangnya disentuh oleh orang lain.

      Saya ingat waktu Dea murid yang juga memiliki kekurangan fisik tidak sengaja meminjam penghapus Wildan dan dia mengamuk.

      Ada juga Miranda yang tidak sengaja menyenggol tangannya dan dia menggigit tangan gadis malang itu.

MISSINGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang