Jungkook sangat senang karena sekolahnya kembali mewakili kota bersama dua sekolah lain untuk bertanding ke nasional.
Jungkook memegang medali emasnya di tangan kirinya, sedangkan tangan kanannya memegang ponsel tipisnya.
Ia memberi tahukan kepada Lisa bahwa futsal sekolahnya akan menuju tingkat nasional tapi pesannya belum di baca apalagi di balas oleh perempuan itu.
Padahal sudah hampir 20 menit ia mengirim pesan tersebut, pikirannya tidak berkelana hanya saja ia ingin sesegera mungkin menemui perempuan itu.
Jungkook melangkahkan kakinya untuk mencari Lisa, namun ia tidak melihat tanda-tanda keberadaan Lisa di ruang kesehatan, mungkin Lisa sudah membaik sejak sarapan tadi pagi.
"Ming, cewek gue kemana sih?" Tanya Jungkook dengan kesal.
Mingyu yang tengah melahap eskrimnya dengan santai sembari memainkan ponsel jadi menoleh ke arah Jungkook dengan cepat, "ape lo bilang? 'Cewek gue'?! Idih najis lo, bucin banget kek udah official aja!" Dengus Mingyu.
Jungkook berdecak, "gue curiga sama lo, lo di prenjon ya sama dia?" Tanya Jungkook dengan tatapan menyelidik membuat Mingyu segera menjitak kepala Jungkook dengan tangan yang memegang ponsel.
"Sembarangan lo ngomong!" Ujar Mingyu membuat Jungkook mengaduh kesakitan, karena memang jitakan Mingyu tadi itu keras sampai membuat bunyi yang indah.
Bambam menghampiri dua orang yang tengah berdebat di gazebo, dengan membawa Pillows keju besar di tangannya.
"Kan, lo bedua emang homo!" Ujar Bambam yang tiba-tiba muncul di hadapan dua orang itu membuat keduanya latah bersamaan.
"IDIH ANJING!", "AYAM LOMPAT!" Latah Mingyu dan Jungkook secara bersamaan.
Bambam duduk di samping Jungkook dengan santai kembali memakan Pillows rasa kejunya.
"Lo ngapain sih Bams bikin jantungan aja, setan!" Ucap Mingyu dengan kesal, sembari menghabiskan eskrimnya.
"Tau kampret banget lo." Ucap Jungkook.
Bambam mendelik, "lo bedua nya aja sibuk homo, gue jalan kaga keliatan. Kan sinting!" Ucap Bambam.
Jungkook melengos keras dengan Mingyu yang menjitak Bambam dari arah belakang.
Bambam mengaduh dan melotot ke arah Mingyu, melayangkan tatapan dengan berkilat duel.
"Bams, Lisa mana?" Tanya Jungkook membuat Bambam segera menoleh ke arah lelaki yang duduk di tengah ini.
"Lisa? Oh tadi dia keluar ama temen kelasnya." Jawab Bambam.
"Siapa?" Tanya Jungkook dengan penasaran, namun Bambam hanya mengangkat dua bahunya tidak tahu menahu.
Jungkook menoleh ke arah Mingyu membuat lelaki itu bersungut, "apaan? Nanya ke gue? Gue juga gak tau." Ucap Mingyu yang menjawab dengan suara menyebalkan.
Jungkook mendengus, "lo temen kelasnya, bego! Dia pergi ama temen kelas lo juga! Ih sumpah brainless banget." Ucap Jungkook sembari mengumpat pelan.
"Lisa terakhir lo liat ama siapa?" Tanya Mingyu.
"Sama temen kelas lo di ruang kesehatan pas pagi." Jawab Jungkook membuat Mingyu menggeram dan Bambam terkekeh.
"Hadeh sia teh, temen kelas gue ada 21 orang ya monyet! Lo pikir aja dah ah, guguk!" Ucap Mingyu dengan kesal.
Bambam tertawa mendengarnya, memang Mingyu benar dan Jungkook kenapa jadi lamban seperti ini sekarang.
Jungkook cengengesan, "ya gak tau gue namanya, tu cewek suka bareng Lisa, lebih pendek dari Lisa, free aja orangnya. Pas Lisa ajak dia langsung nge iya in." Jelas Jungkook membuat Mingyu mengangguk pelan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Oreo vs Yakult [Local AU] | END ✓
Short Story[Ada 31 chap cerita utama, 2 chap awal dan akhir, 8 special chap + bonchap] "Minuman basi kok di senengin." -Lisa. "Daripada lo, biskuit kotor dimakan." -Jungkook. #FanficVer (Lisa × Jungkook) start: July, 10th '20 end: November, 07th '20 #1 on...