Jennie dan Taehyung akan menetap di Jakarta selama 2 minggu.
Hal itulah yang membuat Lisa, Rose dan Jisoo menyempatkan untuk sering mengunjungi villa milik Taehyung.
Dan sekarang, ke-empat perempuan itu berkumpul di ruang makan.
"Jen, tapi emang bener Taehyung se-jarang pulang itu?" Tanya Jisoo sembari menyantap salad buah yang sudah Jennie buat.
Jennie mengangguk dengan malas, "Ya tau gue dia Psikolog, cuma ya... Masa dia gak baca gerak-gerik gue kalo gue tuh ya kangennnnn." Ucap Jennie dengan sedikit kesal dan segera memasukkan keripik kentang ke dalam mulutnya.
Rose mengangguk-anggukkan kepalanya sembari mengunyah chicken pop, setelah membuat anaknya terlelap. "Wajar Kak Jen, dia tau lo kangen tapi dia emang sibuk juga. Resiko ya, untung Ayang gue gak jadi dokter." Ucap Rose membuat Lisa memutar bola matanya malas.
Lisa meminum kopinya sebentar, "Ya tetep aja lo juga cemburu kan sama Mbak Seulgi yang punya cabang boba di deket kantor Jimin." Ucap Lisa.
Rose melotot, "Heh! Itu bawaan hormon pas gue hamil ya, nanti kalo lo-lo pada udah hamil, lo juga bakal nggak ngerti dah ama diri sendiri, asli." Ucap Rose seolah menjadi ancaman.
Jennie mendengus pelan, "Gimana gue mau hamil, suami gue sibuk." Ucap Jennie kembali memakan keripik kentangnya mengingat suaminya yang jikalau datang ke rumah sudah larut sembari kembali pada ruang kerja, berkutat dengan kertas-kertas analisis dari pasien-pasiennya.
"Gue curiga dia punya pasien favorit yang konsul ke dia, makanya gue begini." Ucap Jennie yang sudah mulai melenceng.
Jisoo melotot dan segera memukul lengan Jennie sampai perempuan di sampingnya itu mengaduh kesakitan, "Aduh Kak Jis apasih?" Tanya Jennie dengan wajah kesal.
"Gak usah sembarang lo kalo ngomong! Tau gue si Tae se-bucin itu sama lo." Ucap Jisoo membuat Jennie memperlihatkan cengirannya.
Lisa dan Rose tertawa dengan keras melihat Jennie yang di marahi oleh Jisoo.
"Dan lo juga Lis! Kalo ada pertikaian sama si Jungkuk, gak usah langsung kabur ke rumah gue ya anjir." Ucap Jisoo sebagai peringatan pada Lisa.
Lisa yang tadi tertawa terbahak bersama Rose, kini langsung menutup mulutnya rapat dan menatap Jisoo dengan kikuk. "Ya gimana Kak Jis, kalo ke rumah Roje pasti si bantet berisik banget, males gue. Kak Jen juga nggak ada di Jakarta, kagak ada temen lagi kan gue." Ucap Lisa di akhiri dengan kekehan yang terdengar miris.
Rose mencubit pipi Lisa, "Ayang gue gak bantet!" Ucapnya, membuat Lisa mengaduh kesakitan.
Jennie menggeleng pelan, "Oiya Lis, lo kan belom cerita semua pas kita di Dookki, gara-gara suami lo duluan bawa lo balik." Ucap Jennie.
"Ya gitu, dia makan bareng sama temen kantornya. Cewek, cuma berdua. Kenapa gue tau? Ya gue liat sendiri pas gue mau bawain dia makan siang sekalian gue ke supermarket beli bahan makanan, eh malah liat begitu. Ya mood gue ancur banget." Ucap Lisa yang masih kesal jika mengingatnya kembali.
Rose mengangguk, "Dia tiba-tiba nge-call bilang minta temenin ke Carrefour, ujung-ujungnya malah diem lama di Chatime." Jelas Rose.
"Kenapa gue gak di ajak?" Tanya Jisoo.
Lisa meringis, "Posisinya lo lagi kencan sama Kak Jin, gue liat IG lo, mau cerita tapi lupa karena gue terlalu larut sama kejadiannya." Jelas Lisa.
"Yaiya lo terlalu larut, bahkan Jungkook aja sampe curhat ke Ayang, galau banget dia. Emang lo apain?" Celetuk Rose.
"Lo suruh tidur di sofa?" Tebak. Jennie.
Lisa menggeleng pelan.
"Lo suruh nggak pulang?" Tebak Jisoo.
KAMU SEDANG MEMBACA
Oreo vs Yakult [Local AU] | END ✓
Historia Corta[Ada 31 chap cerita utama, 2 chap awal dan akhir, 8 special chap + bonchap] "Minuman basi kok di senengin." -Lisa. "Daripada lo, biskuit kotor dimakan." -Jungkook. #FanficVer (Lisa × Jungkook) start: July, 10th '20 end: November, 07th '20 #1 on...