"Nihao..."
Sapa gue ke arah Dejun yang baru aja keluar melewati pagar rumahnya.
Anjir, kagak dijawab salam gue.
"Nihao..."
Itu Hendery yang jawab.
"Pagi yang cerah ya." kata Yangyang sok puitis.
Gue cuma ketawa doang sambil jalan dibelakang Dejun.
Btw kita berempat mau ke sekolah.
Tapi, kita beda sekolah guys :(
Si kembar Hendery dan Yangyang, sekolah di STM. Hendery jurusan Teknik Gambar Bangunan, sedangkan Yangyang Multimedia.
Xiaojun sekolah di SMA Negeri ternama dan elit juga. Jurusan MIA (matematika dan ipa) lagi.
Widih.... Serem amat ya mereka bertiga.
Nah kalau gue, di sekolah swasta yang kata orang -orang, sekolah ngabisin duit dan jadi ajang buat gaya-gayaan.
Tapi, gue gak ikut gaya-gayaan kok. Suer.
Dahlah, kalau gak percaya 🙂
"Pengen deh kalau kita berempat satu sekolah, trus satu kelas." celetuk gue.
"Gak kebayang deh pasti ribut terus kita," sahut Yangyang yg berjalan mundur di depan gue.
"Gue pacarin lo kalo kita satu sekolah. Tapi lo antrian yang keterakhir."
Njir, bisa aja Hendery ngelawaknya.
Bikin gue bingung mau jawab apa.
"Ehem... Gak sudi." sahut Dejun dingin dan mempercepat langkahnya.
"Dejun kenapa sih?!" teriak gue kesel.
"Maklumin aja, kemarin sepatunya Dejun hanyud kebawa banjir, makanya dia jadi gak mood."
Gue melongo denger penjelasan Yangyang.
Hm, Dejun yang malang. Pikir gue.
Bonus.
Pict : si kembar tiga
KAMU SEDANG MEMBACA
Kisah-Kasih Semut Merah° NCT OT23 (Book 1)
Fiksi PenggemarGimana rasanya kalau... Jadi adiknya Kun? Punya tetangga si kembar tiga Xiaojun, Hendery dan Yangyang? Sepupu jauhnya Winwin? Punya Kakak kelas seperti Lucas? Dan belajar dengan guru les privat setampan Ten? Ditambah bonus sering ketemu sama co...