Ala FTV

339 61 0
                                    

"Hahahah bengek gue denger cerita lo."

Hendery ngakak di tengah jalan pas berangkat ke sekolah bareng gue, Yangyang dan Dejun.

Nyesel gue ceritain ke mereka perihal perjodohan yang diatur sama mama gue.

"Jadi selama ini dia nyamar gitu jadi dagang es cream?" tanya Yangyang, ikutan ketawa juga dia.

"Iya gitu. Ga kebayang aja dia anak pengusaha terkenal dan sukses di Jepang." kata gue.

"Dih, norak."

Dejun malah dingin banget nanggepin cerita gue. Dia kenapa sih?

"Trus kapan kalian dinner?"

"Nanti malem Dery 😭 duhh gue gatau harus gimana."

Gue jalan dengan langkah gontai.

Pas dipertigaan, kita pun pisah karena beda sekolah.

Duh makin males aja gue.

Grrrp

Gue terkejut karena ada yang cengkram tangan gue, mana kuat banget lagi.

Bukan manusia harimau kan?

Gue noleh.

Eh

"Mang Yuta?"

Astaga, ini beneran mang Yuta ga sih?  Beda banget soalnya. Pakeannya casual banget. Rambutnya rapi. Sepatunya juga kinclong dan wangi minyak nyongnyong.

Canda minyak..

Jangan lupa, mobil mewah stay parkir di belakangnya.

Bukan mobil curian kan?

"Hai. Gue tau lo pasti udah dikasi info sama mama lo." katanya santai.

Gue nyengir.

"Hehe iya mang, udah kok."

"Kebiasaan lo ye manggil gue kek begitu😒.  Kenalin, gue Nakamoto Yuta. Pewaris tunggal perusahaan merk terkenal makanan di Jepang. Mulai sekarang panggil gue Yuta."

Mang Yuta, eh maksud gue Yuta😑 mengulurkan tangannya ke arah gue.

Gue balas ulurannya.

"Salam kenal, Yuta." kata gue.

"Semoga kita bisa membatalkan rencana orang tua kita." katanya dengan smirk smirk ga jelas.

"Eh?  Batalin?"

Gue terkejut denger perkataan Yuta. Bukannya gimana, gue kira dia gak bakal ngomong kek gitu.

Ternyata di luar dugaan.

Aaahhh baguslah🙃

"Iya batalin, kita harus mikirin rencana. Yuk ikut gue." katanya sambil narik tangan gue ke dalam mobilnya.

Waduh, gue gamau bolos woe! 😒😒

Kisah-Kasih Semut Merah° NCT OT23 (Book 1)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang