Setelah kejadian ciuman yang tidak disengaja, mereka pun memasuki mobil, lalu berjalan untuk mencari makan.
Di dalam mobil hanya keheningan yang melanda mereka berdua.
Sudah lama sekali aku tidak bersentuhan dengan wanita, wajarkan bila aku gugup saat lista menciumku tadi? Astaga kamu mikirin apaan sih Vin, tadi itu tidak di sengaja.
"Kakak, kita akan ke restaurant mana?". Alice bertanya pada Kevin, namun Kevin tak menjawabnya, Alice pun menoleh ke arah Kevin, ia melihat Kevin tersenyum sendiri.
"KAK KEVIN!!!!!". Alice membentak Kevin, Kevin pun tersadar lalu menoleh kearah Alice yang berada disampingnya sedang memasang tampang cemberut nya.
"Kenapa?". Tanya Kevin
"Kita akan ke restaurant mana?"
"Bagaimana ke restaurant Italia?"
"Oh ok, bay the way setelah makan bisakah kita duduk di tempat yang gelap, lalu memandang layar yang besar sambil memakan popcorn?"
Yang Alice maksud adalah menonton film.
"Baiklah, tapi kamu yang bayar ya?". Mendengar perkataan Kevin membuat Alice langsung menoleh kesamping guna mengecek tasnya.
"Eh, dompetku ketinggalan deh kayaknya dirumah, hehehe aku gak ada uang deh, jadi kakak yang bayar ya". Alice menoleh kearah Kevin dan tersenyum manis pada Kevin.
Kevin yang melihat itu hanya senyum, lalu kembali memandang kearah jalan.
"Apa aku sedang dicuekin?". Tanya Alice
"Aku tidak suka dicuekin tau". Ucap Alice sambil menusuk-nusuk pipi Kevin menggunakan jari telunjuknya yang mungil.
Sontak Kevin langsung menarik tangan Alice, namun tidak untuk dilepaskan, dia menggenggam tangan Alice. Sontak hal itu membuat Alice tersipu malu kemudian menoleh kearah kaca untuk menyembunyikan rona merah yang ada di pipinya itu.
Drttt
Suara getar hp Kevin mengganggu aktifitas Kevin yang sedang asik-asiknya menggenggam tangan Alice.
"Alice bisakah kamu mengangkat telpon ini untukku?". Tanya Kevin pada Alice, dan disana tertera nama papa, yang pastinya adalah papanya Kevin.
"Hallo, Kevin lama sekali mengangkatnya? ".
"Hallo om, maaf, kak Kevin nya sedang menyetir, jadi dia tidak bisa mengangkatnya". Jawab Alice lalu menoleh kearah Kevin, dan Kevin mengangguk saja.
"Oh begitu, lalu ini siapa?"
"Saya Alice om anak dari bapak Camron"
"Ahh, rupanya anaknya Camron, Alice Camron ya? "
"Iya om hehehe"
"Bagaimana kabarmu nak? Bukannya kamu di London? "
"Ah itu, Alice sudah menyelesaikan kuliah Alice om, Alice juga udah di Indo selama sebulan"
"Ah ternyata sudah di Indo ya, kalau begitu saat om sudah di Jakarta nanti bisakah kita makan bersama? Nanti om akan memberi tahu papamu"
"Tentu saja bisa om, dengan senang hati. Besok Alice yang akan traktir deh, om bisa puas-puasin makan"
"Bener ya, awas kalau bohong, oh ya katakan pada Kevin suruh dia jemput om di bandara besok jam 10 siang, besok om akan ke Jakarta"
"Baik om, nanti akan Alice sampaikan"
KAMU SEDANG MEMBACA
Handsome widower in Love ✔
Sachbücher⚠️ DILARANG KERAS UNTUK PLAGIAT CERITA!!! JANGAN PLAGIAT YA, DOSA TAU!!! ⚠️ Kevin Adhitama adalah seorang duda beranak 1, istrinya meninggal di saat melahirkan anaknya, ketika anaknya mencapai usia 4 tahun Kevin masih tetap setia terhadap Almh istri...
