Aqeela menuruni anak tangga yang di tuntun oleh para sahabatnya, bagaikan tuan putri bersama dayang-dayangnya.
Rassya terbelalak melihat aqeela dia tidak percaya aqeela bisa secantik itu.
Sekarang aqeela duduk disebelah Rassya dan menyalami punggung tangan Rassya dan Rassya mengecup kening aqeela.Saatnya sesi foto dan akhirnya acaranya pun selesai.Tamu undangan yang tidak ramai itu sudah berhamburan pulang dan kini hanya tersisa aqeela, Rassya, bunda, ayah, papi,mami,nenek aqeela ,rey, dan sahabat aqeela.
"kalian pasti capek kalian masuk kamar aja, udah disiapin kok"
"iyah bun" jawab syaqeel bersamaan.
Saskia berbisik pada aqeela yang hendak beranjak ke kamarnya "nanti cerita tentang malam pertama ya"
"gak jelas"
Rassya dan aqeela memasuki kamar, kamar tersebut sangat indah banyak bunga yang menghiasi kamar itu ditambah lagi bau yang sangat wangi dari parfum lilin yang menyala diseliling ranjang.
"ihh lebay banget sih ni kamar" Aqeela tak menyukai kamar itu karena menurutnya itu terlalu ramai.
"namanya juga kamar pengantin yah pasti kek gini, itu aja gak tau"
"gue capek tapi gimana mau tidur kalo di ranjang aja banyak bunga kek gitu"
"beresin dong"
"gak mau"
"yaudah"
"yaudah" kata Aqeela tak ingin kalah "oh ya, gue gak mau ya satu ranjang sama lo tidurnya jadi, lo tidur di bawah"
"lo pikir gue mau tidur satu ranjang sama lo?"
Akhirnya aqeela tidur di atas ranjang dengan tumpukan bunga diatas kasur tersebut sedangkan Rassya tidur di lantai dengan di lapisi oleh selimut.
***
Azan subu berkumandang Rassya terbangun dan melihat aqeela sedang tertidur pulas.
"cantik juga kalo lagi tidur" puji Rassya tanpa sadar tapi itu tak berlangsung lama karena Rassya langsung tersadar dengan apa yang sedang dia fikirkan tadi.
"qeel, aqeela bangun"
"bentar lagi bun"
"gue bukan bunda lo"
Aqeela sontak kaget karena mendengar suara laki-laki di kamarnya dan langsung terbangun "eh lo ngapain di kamar gue?"
"dih"
"apa lo dah dih dah dih"
"woy bangun lo lupa apa kemaren kita barusan aja nikah"
Aqeela mencoba mengingatnya dan benar saja apa yang dikatakan oleh Rassya.
Aqeela melihat jam di ponselnya dan jam masih menunjukkan pukul 4.38."lo kenapa bangunin gue, lo gak liat jam apa?"
"gue liat dan ini waktunya sholat subuh Aqeela"
Aqeela kaget karena dia tidak pernah mengerjakan sholat subuh biasanya jangan sholat subuh sholat yang dikerjakan siang hari pun Aqeela jarang mengerjakannya.Di dalam kamar mandi aqeela kebingungan bagaimana caranya mengambil wudu karena jujur saja aqeela lupa-lupa ingat yahh mau bagaimana lagi untuk mengerjakan sholat saja jarang apalagi sholat subuh yang biasanya dia habiskan untuk tidur sampai terbitnya matahari.
"aduuh ini gimana yah, masa gue harus nanya sama rassya sih gengsi lah gue"
Akhirnya aqeela keluar dan mengambil handphonenya untuk mencari cara berwudhu di internet untung saja Rassya tidak curiga saat aqeela keluar mengambil handphonenya dan kembali ke kamar mandi."ohh gitu doang,kok gue bisa lupa sih"
Akhirnya Aqeela keluar setelah sekitar 10 menit di dalam kamar mandi." lo ngapain aja sih ngambil wudu lama banget"
"gak usah banyak bacot deh sana ambil wudu"
Next?

KAMU SEDANG MEMBACA
partner ibadah || SYAQEEL🦋
Ficção AdolescenteIni tentang perjalanan cinta aqeela dan Rassya. Kenapa judulnya partner ibadah?karena menikah adalah salah satu ibadah dalam agama Islam. mau tau ceritanya?nahh baca aja soalnya aku gak bakalan cerita disini wkwk. Oh ya jadi ini tuh cerita syaqeel t...