Maybe Today, Tomorrow Or Later

1.3K 128 118
                                    

🌕🍷🍾🌕

.

.

.

.


Moon Young terbangun, kepalanya sangat sakit dan dia baru sadar bahwa dia tertidur di tepi ranjang tempat Jisoo berbaring.

"Eomma sudah bangun?" sahut Jisoo yang sedari tadi telah terbangun dan memperhatikan ibunya.

Moon Young tersenyum. "Eoh, Jisoo tak apa-apa?"

Moon Young hendak memegang dahinya dengan tangan kanan namun tangannya terasa nyeri dan sulit di gerakan alhasil dia menggantinya dengan tangan kiri kemudian mengucup pipi gadis kecilnya.

Jisoo tersenyum, dia bangun dan berdiri di atas ranjang kemudian mengecup pipi ibunya.

"Wah, anak Eomma sudah membaik"

"Eomma tak apa-apa? Apa Eomma sudah sembuh?" Jisoo tampak khawatir sembari memegang dahi ibunya.

"Tentu saja, Eomma sangat baik-baik saja."

Jisoo kembali terduduk, "Appa.., di mana Appa?"

Moon Young pun mendadak bangkit, dia mengingat Tae Young, apa operasi berjalan lancar?

"Appa.., dia ada, Jisoo-ya..., Eomma harus keluar, bisakah kamu menunggu sebentar?" tanya Moon Young sedikit ragu-ragu dengan perasaan cemas.

Gadis kecilnya tersenyum kemudian mengangguk.

"Baiklah, Eomma akan segera kembali."

Moon Young pun keluar dan mendapati beberapa anak buah Tae Young yang masih setia berjaga.

"Nyonya, Tuan Tae Young baru saja keluar dari ruang operasi." sahut salah satu anak buah Tae Young yang baru saja tiba..

Moon Young kemudian pergi menuju UGD dan mendapati Dokter Kang yang baru saja keluar dari ICU.

"Apa... Apa dia baik-baik saja?" Tanya Moon Young pada Dokter Kang.

"Operasi berjalan dengan lancar dan saat ini kami sedang memantau kondisinya lebih lanjut."

Kemudian Moon Young melirik pintu ruang ICU sebelum akhirnya kembali menatap Dokter Kang. "Bisakah saya menemuinya?"

Dokter Kang tampak sedikit bimbang, dia kemudian matanya menatap Moon Young yang tengah menatapnya penuh harapan.

"Bisakah?" Tanya Moon Young kembali untuk memastikan apa dia bisa masuk dan melihat Tae Young.

Dokter Kang mengangguk dan mempersilahkan Moon Young masuk ke dalam setelah.

Terasa sangat berat saat dirinya melihat Tae Young terbaring lemah dengan berbagai alat medis yang menempel pada tubuhnya.

Moon Young terduduk di sebuah kursi di dekat tempat tidur. Dia meraih tangan Tae Young mencium tangannya dengan air mata yang terus menetes.

"Tuhan, aku tak menginginkan hal lain, aku hanya ingin orang yang amat ku cintai tetap tinggal di sisiku... Aku tak meminta untuk apapun hanya ingin dia terus bersamaku." Ujarnya di sela-sela isak tangis.

.

.

.

Moon Young menyeka air matanya saat keluar dari ruang ICU mengingat bahwa dia memiliki Jisoo. Dia harus kuat karena dia memiliki anak-anak yang tentunya tak boleh melihat kesedihannya dan kondisi ayah mereka.

With Me [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang