Life

Part 24

Life

(Jungkook x Jihyo x Jin)

Singa mampu menguasai rimba dengan taring dan kecepatannya, buaya mengandalkan ketajaman giginya hingga kebanyakan makhluk sedikit enggan menuju rawa, elang dengan sayap serta cakar dan paruh tajam menghantarkannya menjadi kelas tertinggi rantai makanan, sedang segelintir manusia menggunakan kekuasaan dan kelicikan mereka agar mampu menduduki tahta teratas kasta.

Jeon In Sung dengan segala kekuasaan dipundaknya memukul meja bertanda CEO miliknya dengan beringas, rahangnya mengeras disertai sorot mata menyalang tajam pada sekretaris andalannya, Kim Bum yang berdiri 1 meter di hadapannya.

''Menyelesaikan masalah seperti ini saja kau tak becus!''

Kim Bum terlihat menunduk sopan dengan kedua tangan bertautan, magamnya menurun tak memiliki cukup keberanian untuk menatap si tuan yang tengah berapi.

''Maafkan saya''

Pria paruh baya itu membuang nafas kasar, wajahnya terlihat memerah akibat rasa marah dan kesal.

''Cari keberadaan Taecyeon dan Jungkook secepatnya, bungkam mulut para reporter itu, dan hapus semua isu yang tersebar!''

''Baik tuan'' Jawab Kim Bum dengan sedikit tak yakin.

Suara dering telepon terdengar kembali, membuat Jeon In Sung mengalihkan pandangan dan menatap benda di samping kirinya dengan tajam. Merasa enggan pria paruh baya itu memilih untuk membanting benda putih penghantar suara sebrang, hingga deringpun tak terdengar kembali.

Kim Bum membungkuk mengambil benda rusak yang teronggok di depan kakinya, kemudian meminta izin meninggalkan ruangan guna menjalankan tugas yang telah tuannya mandatkan.

''Tuan''

Suara dengan intonasi tergesa langsung menyapa rungu Kim Bum kala tungkainya menginjak lantai marmer luar, diapun melirik pria dengan pakaian serba hitam di hadapan dengan tampang datar. Sebelum akhirnya kembali berjalan dengan pria yang diketahui merupakan salah – satu bawahannya mengekor langkah Kim.

''Kami sudah menemukan lokasi pelaku yang melakukan peretasan''

''Cepat pergi kesana''

''Tapi.. lokasinya menunjuk pada mansion Kim Taejin''

Langkah kaki Kim Bum terhenti, sedikit menyesal dengan sangkaaannya yang tepat sasaran.

''Jungkook ada di sana?''

''Kami tak menemukan keberadaan tuan muda Jungkook diantara teman-temanya. Tapi anggota kami tengah mengejar Jimin yang juga memiliki file itu''

''Tangkap dia dan putra Kim Taejin dalam keadaan hidup'' Putus Kim Bum.

''Ta-tapi tuan, Kim Taejin bukankah—''

''Aku menyuruhmu untuk menangkap putranya bukan Kim Taejin, lakukan tanpa seorangpun tahu.''

''Ba-baik tuan''

Jawab si bawahan dengan sedikit ragu, tentu ragu karena yang akan dia culik adalah putra dari rekan bisnis terdekat bosnya.

UN Village merupakan kawasan pemukiman elite Hannam-dong yang menyuguhkan keindahan alam diiringi kemegahan bangunan tertata rapi, pemukiman yang didambakan sebagian besar orang karena selain menunjukkan kasta sosial, keberadaan sungai han di arah barat menambah nilai plus, mereka dengan leluasa bisa melihat pesona sungai dengan segala daya tariknya.