Life
(Jungkook x Jihyo x Jin)
Jihyo kembali menghirup nafas dalam, kedua jemari yang bertaut menggenggam raket sudah mengeluarkan keringat dingin, jantungnya memompa dengan keras akibat rasa gugup yang teramat besar.
Riuh penonton kian membuat Jihyo tak tenang, dia mulai ragu apakah dia mampu untuk melaju kedepan setelah pertandingan dihadapannya selesai?
Pemuda yang duduk di sampingnya menangkap gerakan gelisah Jihyo yang menghentakan kaki kanan asal dengan bibir terlipat.
''Kau bisa, percayalah''
Sentuhan pada jemarinya membuat Jihyo mendongak, menatap Jungkook yang menyunggingkan senyum yakin.
Jihyo membuang nafas dalam, meskipun merasa canggung sentuhan pantner tanding sedikit membuatnya tenang.
Jihyo dan Jungkook melangkah menuju lapangan gymnasium saat nama mereka dipanggil oleh pembawa acara, riuh siswa – siswi sealmamater mengiringi memberi sorak pasangan tanding yang mewakili sekolah mereka.
''Jungkook oppa fighting!''
''Aaa! Kau sangat tampan!''
''Aku menyukaimu!''
''Kau pasti menang!''
''Park Jihyo jangan menghalangi Jungkook!''
''Enyahlah babu!''
''Pergilah, wajahmu merusak pemandangan!''
Kebanyakan seperti itulah teriakan yang di dominasi oleh suara para siswi.
Jihyo mengaitkan gagang raket pada kedua tangan dengan kuat, menghirup nafas dalam dan membuang secara perlahan, jika ocehan mereka tak pernah diindahkan, hari ini teriakan itu seolah mempengaruhi tubuhnya, kepercayadiriannya langsung merosot tajam.
''PARK JIHYO, JEON JUNGKOOK SEMANGAATTT!''
Teriakan baritone itu memecah riuh cempreng sekitar, Jungkook memasang mimic pahit saat obsediannya menangkap si penyeru yang tak lain adalah Hoseok dengan melempar senyum kuda andalannya pada mereka. Jihyo tersenyum lembut, teriakan itu sedikit membawa kembali jiwanya yang sempat menciut.
''KALIAN PASTI BISA!''
Kini Jimin yang bersorak, kedua lengannya dia letakkan di pipi. Taklupa bando bertuliskan –IloveU Double J—melekat indah di rambutnya.
Bando yang juga digunakan Hoseok, Tzuyu, Taehyung dan Jin sebagai bentuk dukungan. Bando buatan Tzuyu dan Hoseok itu sebenrannya juga diberikan pada Yoongi, namun pemuda yang sedang memegang secarik kertas berisi klausa penyemangat untuk gadis Park itu langsung membuangnya ke tempat sampah.
''Jihyo you can do it!'' Seakan tak mau ketinggalan Tzuyu ikut menyemangati.
Jihyo menelusuri presensi kelima sahabat dan kakaknya, tekadnya mulai teguh kembali, dengan langkah tegap diapun segera bersiap di posisi, dia sudah memutuskan akan bertanding sebaik mungkin, agar setiap orang yang mendukungnya dapat tersenyum bangga atas kemenangannya.
''Sial!'' Jungkook bergumam lirih saat rasa sakit pada perutnya kembali terasa, padahal dia sudah meminum obatnya 3 jam yang lalu.
Kepalanya menggeleng gusar, tekadnya sudah kuat dia akan melakukan apapun agar medali emas dapat mereka genggam di akhir acara, tubuhnya tak akan pernah kalah demi perjuangan panjang seorang Park Jihyo hingga titik ini. Setidaknya dia tak boleh menghalangi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Life
Fanfiction"Hidupmu memang tak begitu beruntung,tapi tenang saja! Kau tahu bukan? Aku adalah guardianmu. Oppa!" -Jihyo "Kau sudah lebih dari cukup untuk membuat hidupku bahagia, Thomas." -Jin "Cih! Kalian menggelikan." -Jungkook Cast : Jihyo Jungkook Jin Tzu...