Part 31

407 18 1
                                    

Kalaupun dia kehilangan satu kelebihannya, masih ada kelebihan kelebihan lainnya yang bisa dia pancarkan. Dan gue bakal tetep suka, meskipun dia kehilangan satu kelebihannya.


          -Happy Reading Guys-

"Terus lo ngapain disini? Tanya gadis itu.

Cowok itu menggaruk tengkuknya yang tidak gatal. "Gue mau nanya banyak hal sama lo Ai."

"Nanya tentang apa Kev?"

"Gue ngomong sambil jalan aja ya?"

"Okee."

Mereka berdua berjalan beriringan, sebenarnya Aiko sangat penasaran apa yang akan ditanyakan Kevlar padanya. Aiko menduga bahwa ini pasti ada hubungannya dengan sahabatnya.

"Jadi apa yang mau lo tahu dari gue?" Tanya Aiko setelah beberapa saat Kevlar tak mengajukan pertanyaan padanya.

"Si Genta punya saudara nggak sih?"

Deg.

Bagai disambar petir, Aiko menghentikan langkahnya setelah mendengar pertanyaan Kevlar. Kenapa Kevlar mengajukan pertanyaan tentang Genta? Apa Kevlar sudah tahu? Sejauh mana cowok itu mengetahuinya?

"Ai?" Panggil Kevlar yang sadar ketika Aiko langsung terkejut mendengar pertanyaannya.

"Ah iya Kev, lo tadi nanya apa?" Kata Aiko mencoba untuk tidak terlihat gugup.

"Si Genta punya saudara nggak sih?" Ulang cowok itu lagi.

"Ahh Genta ya? Kenapa nanya ke gue Kev? Gue kan nggak ada hubungan darah sama dia, gue mana tahu dia punya saudara apa enggak." Kata gadis itu sambil terkekeh.

"Setau gue kan dia anak tunggal."

"Lo yakin Ai?" Kevlar menyipitkan matanya.

"Gini deh Kev, kalo misal dia punya saudara. Harusnya gue tahu dong."

"Kenapa emang lo tiba tiba nanyain Genta?"

"Ya nggak apa apa sih, kemarin gue nggak sengaja denger pembicaraan Genta sama Rhea. Kalau mereka sepulang sekolah mau nemuin Abangnya Genta, awalnya gue bingung. Karena gue nggak pernah denger Genta punya Abang."

Lagi lagi Aiko terkejut mendengar ucapan Kevlar, cowok itu sudah mengetahui bagian kecil dari masa lalu Rhea. Meskipun belum sepenuhnya, Aiko berharap itu tidak akan membuka luka lama Rhea lagi.

"Lo salah denger kalik Kev, gue aja baru denger dari lo kalau misalkan Genta punya Abang."

"Nggak mungkin Ai, gue denger dengan jelas kok."

"Lo beneran yakin 100% kalo Genta nggak punya Abang?" Tanyanya lagi.

"Setahu gue sih enggak, kenapa nggak lo tanya sendiri aja sama Genta. Dia lebih tahu dibanding gue."

"Mana bisa gue tanya langsung ke dia, nanti dia tahu dong kalo gue nguping."

"Ohh iya sih, kalo gitu gue duluan ya Kev. Tugas Ekonomi gue belum selesai nih, takut diomelin Rhea gue." Pamit Aiko sambil terkekeh, kemudian berlari masuk ke dalam kelas.

"Gue rasa Aiko nyembunyiin sesuatu dari gue." Gumamnya.

"Gue harus nanya siapa ya? Nanya Rhea nggak mungkin banget dia ngejawab."

"Ah masa bodolah." Kevlar mengacak rambutnya frustasi, kemudian ia melangkahkan kakinya masuk ke dalam kelas.

Kevlar kembali dengan aktivitas awalnya, yaitu menatap wajah Rhea tanpa bosan. Sedangkan gadis itu tampak tak begitu peduli dengan kehadiran Kevlar.

MY CHILDISH BOYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang