[1] Miracle Pill Maker Bullies the Boss

055. Nama Huo Yao Harus Pergi!

Setelah batas waktu pendaftaran berlalu, Chen Yu mencetak formulir pendaftaran Kelas Eksperimental dan menyerahkannya kepada Wakil Kepala Sekolah.

Wakil kepala sekolah melihat lembar itu dan bertanya. "Baik? Kenapa begitu sedikit orang yang mendaftar?”

Secara total, Kelas Eksperimental memiliki empat puluh siswa, tetapi hanya tiga yang mendaftar untuk lomba.

Chen Yu memaksakan senyum di wajahnya dan menjelaskan. “Kupikir itu mungkin karena para siswa ingin memfokuskan pikiran mereka pada pelajaran mereka daripada menghabiskan waktu mereka untuk lomba.”

Wakil kepala sekolah membaca nama-nama itu. Ketika nama Huo Yao muncul di pandangannya, dia membeku sesaat. “Apakah Huo Yao ini seorang murid pindahan? Mengapa dia mendaftar untuk ini? Apakah dia tidak harus belajar keras untuk mengejar jadwal di sini?”

Chen Yu merasa malu untuk menjawab pertanyaan ini. “Dia mungkin mencari tantangan.”

Wakil Kepala Sekolah hanya mengetahui bahwa Huo Yao direkrut secara khusus oleh Kepala Sekolah, tetapi tidak mengetahui tentang catatan akademis Huo Yao. Beberapa hari yang lalu, Wakil kepala sekolah mendengar dari Wei Mingzhe tentang siswa ini dan sikapnya yang merendahkan.

"Omong kosong!"

Wakil kepala sekolah mengerutkan kening.

“Asosiasi Pendidikan menanggapi lomba ini dengan sangat serius. Aku bisa mengatasinya jika murid pindahan ini bisa mengungguli dirinya sendiri dan lulus lomba penyisihan kota. Namun, jika dia tidak bisa, dan sekolah lain mengetahui bahwa kita telah mendaftarkan siswa pindahan hanya untuk mengisi nomornya, menurutmu apa yang akan mempengaruhi reputasi kita?”

Wakil kepala sekolah serius, dan Chen Yu tahu apa yang dia katakan masuk akal.

Dia berkata, "Aku setuju, namun... Bukankah pendaftaran terbuka untuk semua orang?"

Tidak ada aturan yang melarang siswa pindahan berpartisipasi.

Wakil kepala sekolah gagal membantahnya menggunakan alasan rasional ini. "Tidak peduli apa, nama siswa pindahan tidak dapat muncul di sini."

Chen Yu terdiam selama beberapa detik. “Apakah itu… bisakah kita melakukan itu?”

Wakil kepala sekolah kehilangan kesabarannya. "Tentu saja."

Chen Yu menurunkan matanya. Dia tahu bahwa satu-satunya alasan Huo Yao bisa datang ke sekolah adalah karena dia memiliki koneksi yang kuat. Dilihat dari sikap Wakil Kepala Sekolah, Chen Yu tahu bahwa dia bukanlah orang yang mengizinkan Huo Yao masuk. Yang tersisa hanya… Kepala Sekolah?

Jika Huo Yao mengetahui bahwa dia didiskualifikasi tanpa alasan setelah dia mendaftar, apakah dia akan pergi ke Kepala Sekolah untuk mencari tahu?

Pada pemikiran ini, Chen Yu menyarankan, "Haruskah aku ... bertanya kepada Kepala Sekolah dulu?"

Wakil kepala sekolah melemparkan formulir itu ke mejanya dengan marah. “Apa maksudmu aku tidak bisa membuat keputusan sederhana ini karena aku hanya wakil kepala sekolah?”

Di satu sisi, Chen Yu harus mempertimbangkan perasaan Kepala Sekolah. Di sisi lain, dia juga tidak bisa mengabaikan Wakil Kepala Sekolah. Betapa sulitnya ini!

Meskipun frustrasi di dalam, Chen Yu harus menjaga senyum itu tetap utuh di wajahnya. “Pak, bukan itu yang ku maksud. Aku hanya berpikir tidak apa-apa untuk mendiskualifikasi Huo Yao tanpa alasan yang tepat…”

Wakil kepala sekolah mencibir dan melambaikan tangannya untuk memotongnya. "Berhenti. Tidak perlu pergi ke Kepala Sekolah, dan aku tidak akan mencoret namanya dari formulir. Biarkanlah."

"Pak…"

"Sekarang, pergilah, aku punya hal lain yang harus dilakukan." Wakil kepala sekolah tetap menatap lurus. Dia mengambil formulir itu, berjalan ke sisi lain mejanya, dan melemparkan kertas itu ke dalam laci.

Chen Yu tahu bahwa sekarang bukan waktunya untuk berdebat lebih jauh. Dia pergi, tampak malu.

Wakil kepala sekolah duduk di kursinya, dan ekspresinya mengerikan. Setelah beberapa saat, sesuatu muncul di benaknya dan bibirnya melengkung menyeringai.

Dia tidak sabar untuk melihat bagaimana murid pindahan dari tempat terpencil ini akhirnya mempermalukan Kepala Sekolah!