Part 45

4.9K 516 26
                                    

Malam ini di gemparkan dengan kematian salah satu pelayan dengan beberapa luka tusuk yang fatal. Beberapa pelayan yang lain nya menangis karena kehilangan teman nya di kastil ini. Daniel terlihat lebih sibuk. Alexa disini berdiri diantara kerumunan yang lain untuk melihat bagaimana pelayan itu mati.

"Astaga." Alexa menutup mulut nya sedikit mual ketika melihat organ dalam pelayan itu berserakan seperti di cabik-cabik. Werewolf juga bisa mati pikir Alexa.

"Ada apa ini?!"Aldrich datang dengan aura yang mencekam membuat mereka yang menangis mau tak mau menghapus air mata nya karena tidak mau Alpha mereka melihat kesedihan mereka para pelayan.

Di wajah Aldrich sedikit menampilkan kekhawatiran sambil melihat kesekeliling nya seperti mencari seseorang. Jay tampak mengampiri Aldrich dan membisik kan sesuatu pada nya lalu mereka beranjak dari sana. Beberapa pengawal disana membantu membawa mayat itu pergi dari situ.

"Alexa kenapa disini? sudah sana kembali ke kamar mu," ucap Daniel menghampiri Alexa.

"Ada pembunuhan di dalam kastil ini?" Alexa menatap Daniel bingung.

"Sebelum nya tidak pernah seperti ini, karena kami ini satu pack tidak mungkin saling membunuh seperti ini," jelas Daniel dan Alexa hanya diam saja, wajah nya tampak takut memikirkan kalau dirinya manusia diantara manusia serigala ini, sangat memungkinkan dirinya yang selanjutnya kan.

"Kau ingin ku temani berkeliling sebentar?" tawar Daniel mencoba untuk mengalihkan pikiran Alexa agar tidak memikirkan kejadian menggemparkan barusan.

Alexa mengangguk menyetujui ajakan Daniel. "Iya."

"Ingin ketempat biasanya?"

"Tidak."

"Lalu?"

"Ketempat Jay, kita malam ini ingin mengetahui hasilnya kan?" Alexa mencoba tersenyum untuk mengalihkan pikiran nya yang selalu terbayang mayat tadi.

"Baiklah ayo."

"Alexa," panggil Axton yang mendekati Alexa seraya berjalan cepat.

"Ya?" Alexa menoleh kearah Axton.

"Kau tidak apa-apa kan?" Axton menagkup wajah Alexa. Daniel menatap Axton tidak suka.

"Aku tidak apa-apa."

"Ku kira kau tadi terjadi sesuatu."

"Aku tidak apa-apa Axton," ucap Alexa sambil mencoba menyingkirkan kedua tangan Axton yang berada di pipinya pelan agar tidak menyinggung perasaan Axton.

"Ayo kita tidur, sudah malam."

"Maaf, aku ada urusan dengan Luna," sahut Daniel.

"Urusan? urusan apa?" tanya Axton.

"Aku hanya ingin di temani berjalan-jalan malam ini bersama Daniel," jawab Alexa.

"Ayo ku temani saja."

"Tidak, aku hanya merindukan berbincang dengan Daniel, jadi bisa aku pergi sekarang?" Alexa terlihat malas kalau harus berdebat seperti ini.

"Kenapa kau selalu menolak ku?! kau itu mate ku!" Axton tampak kesal dengan Alexa yang selalu saja menolak nya.

"Jangan membentak nya," bela Daniel.

"Kau jangan ikut campur urusan ku!!" Axton mendorong Daniel.

"Hey." Daniel membalas mendorong Axton dengan keras. Axton tidak terima dan memukul Daniel hingga tersungkur. Daniel berdiri dan membalas memukul rahang Axton. Mereka berdua saling memukul dan melempar.

You're Mine!!! (Werewolf)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang