part 21

7.5K 664 3
                                    

"Mengapa Aldrich menyebalkan sekarang?! Tidak seperti biasanya yang hanya diam seperti patung dan memerintah ini dan itu," ocehan Alexa memenuhi kamar mandi ditemani suara air mengalir yang membasahi tubuh nya.

***

Alexa duduk terdiam didekat kaca besar yang menampilkan pepohonan diluar yang di balut dengan putih nya salju yang terus saja turun tanpa henti. Alexa meneguk gelas berisikan air untuk menghangatkan tubuh nya, sambil terus melihat salju yang turun diluar sana. 

"Alexa." 

Alexa menoleh melihat Daniel yang berjalan kearah nya tanpa memakai baju. itu hal yang sangat biasa bagi bangsa serigala karena tubuh nya bisa menghangatkan tanpa perlu pakaian ataupun jaket untuk menghangatkan tubuh nya ditengah salju yang entah kapan akan berhenti nya. 

"Ya?" tanya Alexa kepada Daniel yang menghampiri nya sendirian.

"Kau sedang apa?" tanya nya.

"Seperti yang kau lihat, duduk disini sambil melihat salju yang terus turun."

"Kau bosan?" 

"Apa tidak terlihat jelas di wajah ku kalau aku SANGAT BOSAN!" ucap Alexa menekan kata 'sangat bosan' kepada Daniel yang tertawa melihat nya.

"Ayo kita jalan-jalan."

"Kemana?" 

"Hanya berkeliling disekitar sini saja, kalau kita pergi terlalu jauh nanti Aldrich bisa membunuh ku dengan mudah karena telah membawa kabur Luna nya," ujar Daniel diserti candaan.

"Bawa saja aku kabur yang jauh, lagipula dia hanya mendiamkan ku disini dan mengurungku disini, tanpa diri ku juga tidak akan mempengaruhi apapun," jelas Alexa yang kesal karena seperti tidak dianggap disini karena hanya berdiam saja tidak melakukan apapun.

"Oh kau kesal karena Aldrich mendiamkan mu ya karena kau ingin bermesraan dengan nya namun Aldrich tidak mau jadi kau kesal pada nya? iya kan?" ledek Daniel. 

"Ck tidak seperti itu," decak Alexa.

"Baiklah baiklah kalau kau tidak mau mengakui nya, ayo kau mau berkeliling tidak? agar kau tidak bosan hanya berdiam seperti ini."

"Ayo." Alexa berdiri sambil memegang gelas yang ia pakai tadi sudah kosong.

"Untuk apa kau membawa gelas yang sudah kosong?" tanya Daniel menatapa Alexaa bingung.

"Meletakan nya di tempat pencucian piring."

"Astaga, kau itu Luna. Kau ratu nya disini, tidak usah melakukan apapun kau itu dilayani, memang untuk apa tugas para pelayan yang di perkerjaan Aldrich kalau bukan untuk melayani mu," jelas Daniel.

"Letakan gelas itu disini, nanti pelayan juga akan mengambil nya dan mencuci nya." Alexa hanya diam dan mengangguk mengikuti ucapan Daniel.

"Ayo." Daniel jalan terlebih dahulu. Alexa hanya diam saja mengikuti kemana Daniel berjalan, karena Alexa belum tau keseluruhan kastil besar ini, ia belum pernah berkeliling melihat semua nya. 

"Alexa jangan jalan di belakang ku, kau bukan pelayan atau pun pengawal ku, justru aku yang pengawal untuk diri mu."

"Jadi kau pengawal ku?"

"Iya. Aku orang kepercayaan Aldrich, aku sudah berteman dengan nya sejak kecil, dan dia memerintahkan ku untuk terus menjaga mu jadi ya kau benar aku pengawal diri mu," jelas Daniel dan Alexa mengangguk mengerti. 

"Kau ingin berkeliling kastil ini atau keluar?"

"Apa boleh keluar?"

"Tentu saja."

You're Mine!!! (Werewolf)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang