Sore ini dimana langit senja memintanya untuk menyaksikan keindahan yang selalu memikat hati banyak insan di dunia, terutama saat destinasi yang mereka tempati tidak jauh dari laut lepas. Sayangnya itu sama sekali tidak membuat Minji bergerak sedikitpun dari posisinya. Di dalam kamar Jungkook, dengan sang pemilik yang masih bergelut di dalam kamar mandi.
Si kelinci itu baru saja bangun tidur tadi, saat Minji berusaha menerobos pintu dan duduk diam di kursi dekat ranjang Jungkook.
Persis sekali saat ini dia seperti orang bodoh yang tengah memikirkan rumus matematika mana yang harus dia pakai untuk segera memecahkan masalah yang sebenarnya tidak dia inginkan untuk menghancurkan harinya. Terutama liburannya yang sangat dia tunggu-tunggu.
Pun saat dirinya sedang menggelung rambutnya yang tergerai bebas menutupi bahunya yang terekspos bebas karna baju Sabrina merah yang sedang dia pakai, Jungkook membuyarkan lamunannya lewat deheman berat dari belah bibirnya. Singkat, namun mampu membuat Minji sedikit terkejut. Tapi bukan hanya itu saja, disana terpampang jelas kelinci kecilnya keluar kamar mandi menggunakan celana boxer putih dengan rambut basah yang sedang dia usahakan keringkan dengan handuk kecil.
Jangan tanya pakai baju atau tidak.
Karna jawabannya, nanti kau tau sendiri lah.
Jungkook menilik Minji yang terpaku akan tubuhnya, oh ayolah. Ini sudah yang kedua kalinya. Atau tiga?
Entahlah lupa.Meski tatapan Minji bisa dikategorikan tatapan yang tanpa ekspresi dan terkesan datar. Jungkook bisa lihat jelas Noonanya menyukai pemandangan yang dia berikan. Sengaja memang.
"Noona, jangan jadikan aku objek fantasi liarmu. Ini masih sore."
"Jadi, kalau malam boleh?" Tatapan Minji berubah menjadi si penggoda ulung saat ini, lumayan untuk sekedar mengabaikan fikiran mengganggu yang sejak tadi menyambanginya. Disamping itu juga Minji memang senang dalam urusan menggoda kelinci kecilnya. Ah menggemaskan. Tapi tentunya tidak akan lagi menggemaskan jika kelincinya seketika berubah jadi predator menakutkan.
Entah kenapa Jungkook tidak merespon, sepersekian menit dia hanya diam dan menatap aneh Minji. Tidak biasanya Minji terang-terangan seperti ini di depannya. Apa karna kejadian yang lalu, otak Noonanya jadi sedikit terganggu? Atau banyak?.
Aneh.
Berusaha menyingkirkan itu semua. Jalan terbaiknya adalah, mengalihkan pembicaraan.
"Jadi, apa Hyung sudah beres mengurus kekasihnya?"
Raut wajah tak berminat dari Minji langsung tertangkap oleh netra kembar Jungkook. "Kau lihat saja sendiri, mungkin mereka sedang bermesraan"
Jungkook hanya mengangguk samar dengan pernyataan kelewat dingin dari belah bibir Minji.
"Noona selalu tidak setuju dengan kekasih Hyung. Kau seperti orang tua yang terlalu posesif pada setiap pilihan anaknya Noona."
KAMU SEDANG MEMBACA
OH MY DADDY [M] ✔️
Romance🔞 MATURE🔸CONTENT 🔞 "Jadi siapa ayah dari anakku?" Menikah memanglah hal yang sangat diinginkan oleh sebagian orang, tapi bagajmana jika dalam satu pernikahan kalian harus memiliki dua suami yang salah satunya tetap harus bertanggung jawab tapi ti...