Segepok tulang belulang dan badan yang kurus terkapar di kursi penumpang depan sebuah Mobil Avansa berwarna putih. Dia tertidur sejak dua puluh menit yang lalu setelah dia merebahkan diri di kursi penumpang.
Baekhyun di belakang kemudi hanya bisa tersenyum, merasa maklum dengan kerja kerasa artisnya.
Hari sudah siang, program penggemukan Luhan dan Daehan bukan hanya main-main, Kyungsoo dan Baekhyun sudah merencanakannya sejak kemarin. Baekhyun mulai menghubungi Kyungsoo untuk berada di salah satu rumah makan yang cocok bagi orang dewasa dan anak-anak juga, membuat ibu dan anak agar makan makanan sehat.
.
.
.
.
.
.
.
Suatu ketika pada pagi agak siang hari dengan matahari yang tersembunyi dibalik awan hitam, suasana yang cukup mendung namun dengan hawa yang panas, Park Chanyeol saat ini sedang dalam perjalanan menuju kantor pusat, dia terlambat karena mengurus beberapa hal di salah satu perushaan dibawah Oh Corporation.
Saat dia berhenti di lampu merah bunyi dering telfonnya memekik dan membuat Park Chanyeol terjengit. Lampu merah menyala tepat ditengah dering telfon.
Park Chanyeol menyipitkan matanya, merasa heran dengan seorang yang sedang menghubunginya, dia mengangkat telfon dengan agak sebal lewat earphonenya, "Haloo!"
"Haii. Brooo.. Apakah kau sibuk?"
"Tidak penting.." Park Chanyeol ingin menutup telfon sebelum diujung sana memprotes. "Oi..Oi.. Sobat, bagaimana bisa kau sebegitu jahatnya padaku?"
"Cepatlah bicara!" Katanya mulai jengkel, dia sudah sangat-sangat terlambat belum lagi Bos Agungnya sedang menunggunya di ruangannya.
Suara diujung sana terdengar ramai, sebelum suara lelaki yang sedari tadi menganggu ketenangan terdengar. "Aku tau kau tidak ingin ikut campur dalam urusan wanitamu, Baekhyun, kalian sudah menjalin hubungan bukan?! Jika kau ingin tau mengapa aku mengetahui hal ini, ku pikir tindakan menyembunyikan itu semua dari teman sekolah kalian adalah tindakan yang tidak berguna, satu sekolah tau hubunganmu dan dia. Kau pikir aku buta saat aku diam saja?"
"Baik, telfon akan ditutup!" Park Chanyeol menulikan telinganya, saat dia bergerak untuk melepas earphone suara diujung sana mengintrupsi.
"Baiklah.. Baiklah! aku akan langsung berbicara.. Kau taukan produk-produk dari perusahaan Jang beberapa hari lalu rilis? Aku menjadi Manager pemasarannya."
"Bisakah kau bicara pada intinya, Kang Daniel!?"
"Hei mana bisa?! Ini harus runtun!! Kau semakin kejam saat kau selalu bersama dengan CEO Oh. Yaa aku tau dia bosmu yang agung. Hei.. taukah artis dibawah binaan wanitamu menjadi trending sejak perilisan produk! Itu pencapaian terbaiknya setelah bertaun-taun. Aku beberapa kali bertemu mereka dan perusahaan tempatku bekerja kali ini sangat senang dengan kinerja artis itu, jadi petinggi perusahaan memberikan lebih banyak produk untuk artis didikan wanitamu. Tapi bro, sampai saat ini Baekhyun belum menemukan agensi untuk mereka, kau tau betapa liciknya Perusahaan Jang. Mereka ingin mendirikan agensi untuk Baekhyunmu. Itu juga untuk keperluan produksi dan pemasaran produk mereka kedepannya. Kau tau kan maksutku---"
Park Chanyeol memutuskan telfon, dan telinganya bisa mendengar lelaki yang menelfonnya sedang mengumpat padanya.
Dia mulai melajukan mobil dengan sangat cepat, tujuannya datang lebih cepat ke Kantor Pusat Oh Corporation.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Inner Force - Go ✔
FanficCerita ke 3 Inner Force adalah kekuatan batin... Antara Sehun dan Luhan.. Antara Luhan dan Sehun.. **** Gs!! Exo Couple.. Hunhan Chanbaek Kaisoo Shipper ^o^v Start From : 8 Februari 2020