Tidakkah kalian menunggu???
.
.
Siang hari di minggu akhir bulan desember,
Kim Kai siang ini memiliki sesi pembelajaran khusus. Bertepatan di ruangan tembak gedung apartemen lantai lima. Penutup telinga dikepalanya dan mengenakan kaca mata khusus latihan tembak. Di tangannya sarung tangan kain melapisi telapak, dan dia memegang pistol dengan dua tangan. Posturnya begitu tegap dan kakinya membentuk huruf A yang sempurna.
Dua peluru keluar disusul suara mesin terdengar. "Skor anda 6.."
Kim Kai, menggarak kepalanya. Selama dua hari sejak dia dilatih oleh Choi Minho dia hanya mendapat 6 tanpa peningkatan. Dia pernah memerankan peran menjadi seorang mafia, jadi tentu saja dia sudah terbiasa memegang pistol dan mendapatkan nilai yang tinggi untuk postur tubuhnya, tetapi ketepatan untuk menembak target tidaklah mudah baginya.
Sekali shoot untuk menembak dia harus melakukan peregangan leher sebanyak lima kali dan harus menahan nafas sampai otot perutnya sakit. Pantas saja menembak menjadi olahraga yang tidak muda tidak juga menyusahkan.
Dua hari ini tidak ada banyak perbedaan.
Luhan masih saja tidur, monitor jantung masih stabil, pemberian oksigen masih sama dengan jumlah dua hari lalu sejak pertama kali Luhan di rawat. Yoona masih terus datang pagi dan pergi di sore hari. Choi Minho masih belum memiliki tidur yang cukup. Dia hanya akan tidur selama dua jam ketika Yoona berada di kamar Luhan, selebihnya dia trus menerus membulatkan mata untuk mengawasi Luhan tanpa berkedip.
Baekhyun juga tidak berubah.. Dia akan pergi ke gereja di pagi hari berdoa keselamatan Park Chanyeol, di siang hari melakukan rapat-rapat yang terus dilakukan agensi. Tidak lupa dia bertemu dengan Kang Daniel untuk membahas tentang kedatanfam Luhan pada awards malam ini. Luhan masih tidak sadarkan diri dan tidak diketahui kapan dia akan bangun.. Jadi dia secara sopan meminta pendapat Kang Daniel.
Kang Daniel as
Manajer Umum AgensiTentu saja Baekhyun dan Kang Daniel tidak melewatkan apapun. Sudah mereka pastikan! Jika saja.. Jika saja Luhan bangun hari ini, bagaimana pun kondisinya dia akan datang. Hanya orang gila yang tidak akan datang pada awards pertama mereka.
Seorang aktor atau aktris akan datang di awards setelah minimal setahun bekerja, Luhan hanya setengah bulan dan dia telah mendapatkan nominasi dan undangan. Bagaimana dia bisa melepas kesempatan langka ini???
Pada Saat ini kabar Oh Sehun yang selalu ditunggu-tunggu, sayang sekali Oh Sehun juga belum ada tanda kembali, bahkan parahnya dia tidak dapat dihubungi sama sekali.
Getaran hati Choi Minho semakin resah. Dia sangat memahami bagaimana Jepang dan bagaimana Oh Sehun. Dua klan yang tidak akan pernah mengalah, membunuh adalah salah satu cara mereka membalas dendam. Jika kedua pihak masih hidup, demdam masih melekat dalam dadanya. Tapi seorang yang seperti Akihiro sangatlah licin dan licik. Hampir setara dengan Oh Yunho...
Terbukti dengan, setiap malam dia dari jendela kamar Luhan dapat melihat beberapa mobil bawahan CM, sebagian besar pasukan yang di pimpin Oh Sehun telah pergi, tapi tidak mungkin Oh Yunho tidak memiliki pasukannya sendiri. Mereka di seluruh penjuru jalan bergerak setiap jam, berkeliling di jalan depan gedung.
Samar-samar dia bisa melihat pada ujung gedung yang tinggi lebih dari satu kilo meter jauhnya terarah sinar merah infrared. Tidak memiliki pilihan, dia menutup jendela dan menghalangi setiap orang yang akan mengintip ke dalan kamar.
Pada saat makan siang, biasanya Oh Jaehyun akan datang untuk melihat Luhan. Tapi sekarang pintu sama sekali tidak terbuka untuknya.
"Pergi Tuan Muda Kedua!" Choi Minho berkata dengan dingin.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Inner Force - Go ✔
FanficCerita ke 3 Inner Force adalah kekuatan batin... Antara Sehun dan Luhan.. Antara Luhan dan Sehun.. **** Gs!! Exo Couple.. Hunhan Chanbaek Kaisoo Shipper ^o^v Start From : 8 Februari 2020