Luhan saat ini sedang di lorong rumah yang akan membawanya ke pintu-pintu tempat fasilitas apartemen berada, acade, bar, tempat gym, ruangan tembak semua ada di balik pintu pada lorong ini, sedangkan rumah kaca, kolam renang dan kolam berendam ada sisi lain. Pada akhirnya dia telah berhasil keluar dari kandang serigala. Berlari terburu-buru agak tidak lagi diserang.
Saat dia baru saja masuk ke dalam ruangan arcade yang dominan warna-warni dan agak gelap, dia melihat Kim Kai seperti kera sakti yang meloncat-loncat kesenangan, Little Oh yang dibuang ayahnya sendiri telah menjadi marmuci kecil yang mengikuti kemanapun kera sakti menariknya. Bayi kecil tertawa saat melihat Kim Kai memukul gemas salah satu permainan karena dia kalah, lalu kera sakti menggelitik bayi kecil karena telah menertawakannya.
Luhan tidak tahan dengan serangan keimutan di depannya. Bagaimana bisa Little Oh cepat belajar bertemu dengan orang asing? Ataukah memang dia seperti itu, hanya Luhan saja yang tidak pernah membawanya keluar rumah? Bisa saja dan bisa jadi..
"Eey Yoo.. F.i.o.n.a... Fi.ona. Lu.han~~" Kim Kai dengan nada rap yang imut, memanggil Luhan dari kejauhan, "Apartemenmu tempat terhebat yang pernah aku kunjungi.. Waaaw!! Ini hebat!! Dan hebatnya lagi kau bukannya menggoda Direktur Kang Daniel tetapi bos dari Kamg Daniel, Bos Besar yang sebenarnya. Ya Tuhan! Mataku yang penuh dosa ini akhirnya menatapnya.."
Luhan memutar mata mendengar Kim Kai dan tangannya meminta Little Dae untuk memeluknya. "Kau dan mulutmu harus berhati-hati di masa depan Little Kim."
Kim Kai mengerut, apa yang salah di masa depan dengan mulutnya.. Dia telah berlatih tiga tahun untuk sikap dingin dan tidak banyak bicaranya, tidak ada masalah dengan itu.
Heii, kenapa dia harus susah payah hidup penuh lika-liku ini? jika Luhan mengatakan dia wanita dari Tuan Bos Besar dia hanya akan duduk santai melipat kakinya, kesuksesan dan semua awards akan menjadi miliknya bahkan tanpa dia berakting!!"Ckckck.. Kau tidak ingin memanfaatkan sosok lelakimu yang legendaris itu? Jangan menyia-nyiakan tambang emas Fiona." Kim Kai duduk di sofa tengah, tepat di samping Luhan.
"Aku sudah memanfaatkannya, seperti apartemen ini lalu masuk ke agensi, dan kebutuhanku yang lain.." Perkataan Luhan penuh rasa ambigu di dalam otak mesum Kim Kai, ayolah siapa yang tidak akam berpikir yang iya iya jika Luhan mengatakan 'kebutuhanku yang lain'. Semua Daddy-daddy yang dia tau sangat memanjakan kekasih mereka asal mereka juga memanjakan tubuhnya. Dan daddy milik Luhan ini benar-benar, WOW, menakjubkan! Selain dia lajang, dia juga sangat berkuasa dimanapun tempatnya.
Dia saja tidak menyangka mempunyai teman Nyonya Bos! Tiba-tiba sebuah ingatan menghantamnya, sebuah rumor-rumor yang beredar dan dia gatal ingin bertanya, "Eh Fiona.. Apakah kau tidak takut dengannya? Wanitanya selalu saja tewas mengenas--"
"Bisakah kau menjaga mulutmu itu Kim Kai?! Jika Oh Sehun mendengar ini, kau yang akan dia bunuh. Lupakan rumor itu, okey? Oh Sehun benar-benar menyukaiku! Jika dia ingin membunuhku bukankah tidak perlu waktu selama ini untuk itu?" Luhan memotong dengan kesal. Hei!! Dia telah kembali diingatkan kepada wanita-wanita Oh Sehun yang pernah tidur dengannya, dipuaskan olehnya, dimanjakan juga..
KAMU SEDANG MEMBACA
The Inner Force - Go ✔
FanfictionCerita ke 3 Inner Force adalah kekuatan batin... Antara Sehun dan Luhan.. Antara Luhan dan Sehun.. **** Gs!! Exo Couple.. Hunhan Chanbaek Kaisoo Shipper ^o^v Start From : 8 Februari 2020