Chapter - 23

39 1 0
                                    

Pagi ini terasa begitu dingin, Kim menyantap sarapannya di ruang makan, bersama duta besar Oliver, di belakang Kim tak jauh dari meja mereka, dua orang tentara dari Uni Eropa berdiri menjaga Kim, atau lebih tepatnya mengawasi Kim, akhir-akhir ini kim benar-benar tidak bisa berkutik ia tidak bisa kamana-mana, ia benar-benar telah di kurung Luis, ia tak menyangka Luis setega ini kepada dirinya.

Tak jauh dari mereka di belakang duta besar Oliver, dua orang tentara Vermont juga berdiri memelototi tentara Uni eropa tersebut, mereka tau apa yang sedang terjadi disini dan mereka benar-benar tidak menyukai ini.

"Ini benar-benar keterlaluan" komentar Duta besar Oliver dengan bahasa latin, Sambil melirik kedua tentara di belakang Kim dengan penuh rasa jijik, wajahnya terlihat datar namun dari nada suaranya terdengar ketidak puasan.

"Apa yang bisa ku lakukan, dia benar-benar mengurungku disini" Komentar Kim melanjutkan makan.

"Dan anda akan membiarkan ini begitu saja?" Komentar Oliver kepada Kim.

"Entahlah"ucap Kim sambil mengunyah makanannya.

"Pria ini, dia tidak memahami siapa diri anda ya?" Tanya Oliver.

"Aku ada menceritakan kepada dirinya siapa keluargaku, tapi kurasa karena hidupku terbilang biasa-biasa saja ia tak begitu mengerti" Komentar Kim sesaat sebelum melanjutkan makannya.

"Dimana dia sekarang?"

"Entahlah" Komentar Kim, setelah selesai makan ia langsung menyalakan rokoknya. "Katakan padaku, bagaimana dalam jalur diplomatik?"

"Aku sudah mencoba berbicara dengan diplotmat dari Uni eropa, namun khusus di Mansion ini mereka memiliki struktur yang berbeda, saat ini di pegang oleh tunangan anda, bagaimanapun Mansion ini adalah bagian dari Uni eropa, dan kami tidak bisa membebaskan anda dengan cara legal" Ucap Oliver.

"Cara legal, berati ada cara illegal dong?"

"Ya" Ucap Oliver singkat. "Dan yang saya dapat informasi dari perwira intelijen kita, Tunangan anda berusaha menyembunyikan masalah ini dari ayah nya"

"Kenapa?" Tanya Kim.

"Kalau ayahnya mengetahui ini kemungkinan besar ia akan membebaskan anda, siapa yang berani menyekap keluarga ternama dari vermont, benar-benar cari mati saja" Komentar Oliver.

"Kalau begitu beri tahu ayahnya!" Ucap Kim semangat.

"Masalahnya adalah dia seorang consul, intelijen terbaik di dunia tidak bisa melacak dimana dirinya" Komentar Oliver lagi.

"jadi caraku keluar dari sini benar-benar tidak ada" Komentar Kim kecewa.

"Tentu ada, jangan khawatir kalau anda memang ingin keluar malam ini akan kami persiapkan" Komentar Oliver.

"Tuhan, aku tak ingin ini terjadi" Komentar Kim, ia tau apa yang Oliver maksud dan ia tak menyukai ini. "Ah sudahlah, nanti akan kuhubungi, aku terlalu pusing saat ini"

"Tentu saja nona, oh iya, dimana pistol anda nona Kim?" Tanya Oliver lagi. Oliver sedikit kebingungan karena biasanya ia tau Nona kim selalu membawa pistolnya kemanapun ia pergi.

"Disita, disini benar-benar tidak boleh membawa senjata" Ucap Kim berdiri dari meja makan.

"Sampai bertemu lagi nona Kim" ucap Oliver berlutut, kim tersenyum sambil meninggalkan Oliver. Kedua tentara yang menjaga kim atau tepatnya menahan Kim mengikutinya pergi menuju ke kamar.

Baginya waktu berjalan begitu cepat akhir-akhir ini, ia tak menyadari namun rupanya hari ini sudah malam, biasanya ia begitu menikmati hari-harinya bersama Luis, tapi akhir-akhir ini ia menjadi dingin, ia begitu benci dengan Luis yang mengunci dirinya di tempat ini. Ia terbangun dari ranjangnya, ia tak mengenakan apapun malam ini, ia tak tau apa yang terjadi tapi ia baru saja berhubungan tubuh dengan Luis. Ia auto pilot saat ini, tubuhnya berada disini namun pikirannya lari entah kemana.

(18+) Digital LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang