Chapter - 12.5

85 3 0
                                    


Iore dan Kim duduk di sofa sambil memanjangkan kakinya di meja, mereka asik menonton televisi. Sambil meminum bir Kim mulai mabuk, inginnya hanya bersantai tapi Kim kembali tak bisa menahan dirinya seperti biasa.

Pacar Iore hari ini mendatangi apartemen Iore. Tapi karena ada Kim keingingan Mike pacar Iore tak bisa tertuntaskan. Mike sibuk mengurut dan memijat kaki Iore. Tak bisa di sanggah kalau Kim juga ingin di pijat, tubuhnya terasa begitu pegal. Ia hanya menatap Iore dan mike penuh kekesalan, ia iri dan ingin di pijat Luis.

"Ni anak napa yak" Komentar Mike tak bisa menahan diri dari kebingungan. Abisnya dari tadi di tatap sinis mulu sama Kim

"Weee" Lidah Kim menjulur menghina Iore dan Mike kayak anak sd. Melihat ini alih-alih marah, mike malah ketawa.

"Mabuk lagi ni bocah, bahaya emang gak bisa terlalu dekat sama alkohol" Komentar Iore.

"Lu napa, lu pasti pingin di urut juga ya" tanya Mike menerka-nerka mencari jawaban. Bingo, mike benar, Kim langsung menjulurkan lidahnya lagi.

"Kagak" balas Kim mabuk.

"Panggilan pacar Kim, mike" perintah Iore pada pacarnya.

"Oh si Luis"

"Iyalah, kamu teman dekat dia kan?"

"Oke bentar" ucap Mike mengambil hpnya. Kim sudah mabuk dan tak terlalu memperhatikan apa yang terjadi. Tak lama Luis mengetok apartemen Iore, ia tak paham kenapa di panggil kesini.

"Yo mike, ada apa ini" balas Luis, ketika Mike membukakan pintu apartemen.

"Hehe, dah masuk aja dulu" ucap Mike.

Akhirnya Luis di bawa menuju Kim yang sudah mabuk, ia masih tak sadar dengan kedatangan Luis.

"Halo Luis" komentar Iore. "bisakah kau menguruti Kim, kau pacarnya bukan?"

"Mijat kim?" Komentar Luis "emangnya dia mau kalau aku yang nyentuh dia?"

"Candaan macam apa ini Luis, kau sudah bersetubuh dengan Kim, tentu dia mau di sentuhmu, kau satu-satunya orang yang ia inginkan untuk di sentuh" Balas Iore

"Oke baiklah, ini seriusan gak apa?" Tanya Luis.

"Gak apa, dia dari tadi mandang aku sama pacarku dengan sinis, dia pingin di pijat juga"

"Oh, ya aku paham" komentar Luis sambil mijat kaki kim. Kim yang mulai tersadar bahwa ia mulai di pijat oleh Luis langsung tersenyum senang, kalau ia tak mabuk mungkin ia sudah menolah Luis karena ia malu, tapi karena ia sedang mabuk sisi lain dari dirinya mulai keluar.

"Luis" Ucapnya dengan manja. Melihat ini Iore ikut tersenyum, ia jarang bisa melihat sisi lembut Kim dan itu membuat iri dengan Luis. "Hug me" ucapnya melebar tangannya. Luis terdiam dan langsung memeluk Kim tanpa menunggu lagi, ia tak tahan kalau Kim begini. Kim mengiring Luis duduk di sebelahnya.

"Aku merindukan mu" Ucap Kim mengandeng manja Luis dan memeluknya erat, akhirnya Alih-alih mengururuti Kim, Selama disana Luis hanya jadi boneka peluk Kim

(18+) Digital LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang