25. No longer

15 4 13
                                    

Happy Reading

Jika ingin mendapatkan satu tujuan yang kamu inginkan, jangan lah mengorbankan satu hal yang membuat kamu menoleh ke belakang dan berhenti untuk menggapai
____________________________

Hari yang di nantikan semua murid sekolah pun tiba, hari Sabtu. Rasanya Rain ingin mengurung diri seharian di kamar karena dia tidak ada kegiatan penting sama sekali

Tidak ada tugas sekolah atau tugas rumah

Setelah mandi, dia langsung kembali ke pelukan tempat tidur yang hangat. Rasa kantuknya masih menyerang tanpa ampun, jadilah dia memutuskan untuk menyambung tidur yang tertunda tadi sampai siang nanti karena jam masih menunjukkan pukul 9 pagi

Namun saat dia ingin menutup mata untuk tidur, pintu kamarnya di ketuk dengan keras oleh seseorang

Mungkin itu kakak nya yang baru saja pulang setelah kemarin dia tidak berada di rumah

"iya sebentar.." Rain berjalan gontai menuju pintu kamarnya

Tok
Tok
Tok
Tok

Tapi jika di pikir-pikir, sepertinya Bagas tidak mungkin setolol itu untuk mengetuk pintu karena yang dia tahu kakak nya itu tidak pernah menggunakan pintu untuk di ketuk

Saat Rain membuka pintu kamarnya, terlihatlah seorang cowok kurus berwajah tengil dan tanpa dosa nya menjulang tinggi di hadapan gadis itu

Demi Tuhan, makhluk idiot ini benar-benar membuat mood pagi nya hancur. Dia juga membuat rencana yang di susun untuk seharian penuh hancur tak terbentuk

"ngapain sih?" kata Rain sambil mengusap wajahnya dengan frustasi

"hai!" Reyhan menyapa dengan wajah antusias seperti seorang anak kecil yang menyapa orang tua nya saat baru bangun tidur

"gila!"

Setelah mengucapkan itu, Rain berniat kembali menutup pintu kamarnya namun namanya juga Reyhan

Reflek cowok itu selalu saja bagus

"kata bi Inah lo belom makan"

Rain tidak tau itu pertanyaan atau malah pernyataan, yang jelas dia hanya membalas perkataan itu dengan berdeham

"ke bawah! sekarang!"

"ck, apaan si Rey! orang gue mau tidur, ngantuk" keluh Rain kesal

Reyhan menaikan satu alisnya, tidak mengerti dengan tingkah gila gadis di depan nya ini. Ah, bahkan Reyhan ragu dengan jenis kelamin Rain

"Lo mau tidur? terus semalem lo ngapain kalo bukan tidur? dugem lo?" tanya Reyhan nyolot

"iya gue dugem, kenapa?" balas Rain tak kalah nyolotnya

"kenapa gak ngajak-ngajak?"

demi apapun, tolong musnahkan cowok ini dari hadapannya sekarang juga!

"canda in, lo mah gitu. kaya pms tiap hari aja lo"

"candaan lo gak lucu sumpah, udahlah! mo tidur!"

Sebelum Rain menyentuh knop pintu kamarnya, badannya sudah di raih oleh Reyhan lebih dulu

"Reyyyyyyyyyy!!" Teriakan dahsyat Rain menggema di seluruh penjuru rumah besar ini

Bahkan bi Inah yang sedang menyiapkan sarapan di meja makan pun terkejut, namun saat dia melihat Reyhan menggendong Rain layaknya karung beras, dia tersenyum kecil menahan tawa

RAINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang