jam sudah menujukkan pukul 15:00, dan disini lah Leon berada saat ini,di kamar adiknya Lou, sambil menunggu jam menunjukkan pukul 15:30 untuk dirinya bisa berangkat menjemput Scerava
"gue tuh masih gak percaya tau kalau Scerava setuju pergi bareng lo?kek langkah aja gitu. Seorang Scerava mau di ajak pergi sama orang macam lo"
"orang macam gue gimana maksud lo?"
"ya orang macam lo,yang hobinya cuma bolos terus menerus,langganan BK,sok kecakepan walau aslinya lo emang cakep si, terus yang gilanya minta ampun banget deh pokoknya"
Leon hanya memutar bola matanya malas mendengar ucapan menyebalkan adiknya itu, rasanya Leon ingin sekali memutar bibir bawel adiknya itu
"iya emang gue tau kalau gue mungkin orangnya gak sesuai sama tipe Scerava,tapi seenggaknya gue udah berusaha buat perjuangin apa yang emang pengen gue perjuangin selama ini"
"tapi ingat Lou. Perasaan bisa berubah kapan aja seiring berjalannya waktu"lanjut Leon menatap Lou serius
Lou yang di tatap seperti itu oleh abangnya hanya bisa diam dan tidak ingin membicarakan tentang itu lagi, sebenarnya benar juga apa kata Leon. Perasaan bisa berubah kapan saja seiring berjalannya waktu
"iya emang untuk saat ini Scerava masih belum suka sama gue, tapi kita mana tau kedepannya. Siapa tau aja kan tiba tiba besok Scerava langsung suka sama gue, atau mungkin.. hari ini"ucap Leon sambil memainkan ponselnya
lagi lagi Lou hanya diam mendengar ucapan Leon dan memilih untuk fokus memainkan ponselnya
keadaan di kamar Lou pun mendadak sunyi,Leon yang sibuk memainkan ponselnya begitupun dengan Lou yang hanya asik memainkan game 'gitar hero' di ponselnya, hingga tak lama kemudian jam pun telah menunjukkan pukul 15:30 yang artinya Leon sudah harus menjemput Scerava
"eh, gue pergi ya Lou. Udah jam setengah 4 soalnya,takutnya gue telat lagi,kasian nanti kalau Scerava nunggu"
"iya iya, selamat ngebucin bang Leon"ucap Lou sambik tertawa yang di balas tawaan oleh Leon pula
"doain dek biar bisa cepat jadian"
"iya aamiin,udah sana buru pergi. Katanya gamau buat Scerava nunggu,telat lo ntar baru tau rasa"
"ini juga baru mau pergi"
"PULANG PULANG JANGAN LUPA BAWA GOODNEWS YA BANG!"teriak Lou saat Leon telah keluar dari kamarnya
🍥🍥🍥
08117*******
Lyn08117*******
gue udah di depan rumah lomenerima pesan yang di kirimkan oleh Leon,Scerava langsung saja turun ke lantai bawah dan berpamitan kepada kedua orang tuanya
"temen kamu udah dateng?"tanya Anna
"iya"
"yaudah kalau gitu hati-hati ya"
Scerava hanya mengangguk dan langsung menyalimi punggung tangan kedua orang tuanya lalu segera keluar dari rumah
seperti biasa jika Leon menunggu di depan rumahnya,ia oasti akan bersandar di motornya sambil menunduk
entah apa yang di lihat Leon sampai ia sangat suka menunduk jika pergi kerumahnya,Scerava tidak peduli itu dan hanya langsung mengunjungi Leon
KAMU SEDANG MEMBACA
SCERAVALEON (End)
Teen FictionRavelyna Scerava Melviano,seorang gadis cantik dengan tinggi seperti model,hidung mancung beserta kulit putihnya adalah salah satu siswi di SMA Moxxo,Scerava adalah anak dari bapak Melviano yang memiliki perusahaan yang meningkat begitu drastis,sika...