Chapter 9

492 29 0
                                    

jam masih menunjukkan pukul 08:47 dan itu artinya kelas masih ada beberapa jam lagi untuk istirahat

tapi seperti biasa,Leon dkk pasti sedang tidak berada di kelasnya melainkan di kantin untuk mengisi perutnya

"ahh akhirnya bisa lolos juga gue dari si botak itu"

"gila sih,gue tadi ngakak banget pas si botak nyuruh lo buat masukin baju lo ke dalam celana,disuruh nya di depan cewek teman kelas kita lagi"ucap Lucas sambil tertawa saat mengingat kejadian memalukan itu sebelum keempat lelaki ini memutuskan untuk membolos dari mata pelajaran pak guru yang ia sebut dengan si botak itu

oh bukan!bukan hanya keempat laki laki ini,tapi juga seluruh siswa siswi di SMA nya yang memanggil guru itu dengan sebutan 'si botak'

"brengsek lo!jangan ingatin gue momen itu lagi,sumpah gue jadi malu sekarang,lo juga jadi teman kok gak bantu gue buat cegah si botak itu nyuruh gue lakuin hal memalukan seperti tadi sih?"

"mana mau kita bantu lo buat cegah si botak itu,gue aja malu banget liat lo kayak tadi,sampai sampai gue gak anggap lo sebagai teman loh tadi"ucap Leon yang membuat Liam mengumpat dan menyumpah serapahi Lucas dan Leon yang berani beraninya menghina dirinya

"lo sebenarnya teman siapa sih?teman gue atau temannya si botak kampret itu?"

"awalnya sih kita maunya jadi teman lo,tapi pas liat kejadian di kelas tadi gue jadi agak ragu buat akuin lo sebagai teman kita"ucap Lucas lalu melakukan tos bersama Leon

"SIALAN LO BERDUA!"teriak Liam yang membuat Leon dan Lucas tertawa terbahak bahak

sedangkan Lathan?ia hanya diam sedari tadi sambil memperhatikan ketiga sahabatnya yang sibuk beradu mulut

Liam yang melihat Lathan hanya diam dan tak bergeming akhirnya memilih menatap Lathan dan bertanya

"Lathan"

"apa?"

"lo di pihak siapa sekarang?gue?atau mereka berdua ini?kalau misalnya lo di pihak gue itu artinya cuman lo satu satunya sahabat terbaik gue,tapi kalau misalnya lo berada di pihak dua curut ini itu artinya lo khianatin gue"

Lathan diam saat ia di tanya seperti itu oleh Liam,Liam yang melihat diamnya Lathan,ia langsung menyunggingkan senyumnya

ia sudah tau pasti bahwa Lathan pasti akan memilihnya karena disini yang benar adalah Liam,bukan Leon maupun Lucas

"gak usah jawab Lath,gue udah tau sebelum gue bertanya kalau pasti lo bakal di pihak gue bukan di pihak mere-"

"gue di pihak mereka"

ucap Lathan santai yang membuat Leon dan Lucas lagi lagi tertawa,lihatlah wajah Liam sekarang!ia seperti orang yang benar benar sudah emosi

ah menjahili Liam ini ternyata lebih asik dari pada ia menjahili Lathan,cowok dingin yang kerjanya hanya diam terus menerus

saat Lucas dan juga Lathan sibuk memanas manasi Liam,tiba tiba saja Leon melihat Scerava berjalan dari arah yang berlawanan dengan kelasnya

karena penasaran,akhirnya Leon pun langsung bangkit dari duduknya dan meningglkan ketiga sahabatnya begitu saja

"eh Leon!mau kemana?"tanya Lucas

"pergi sebentar"

setelah itu Leon pun pergi meninggalkan kantin untuk mengikuti Scerava yang masih terus berjalan

Leon terus saja mengikuti Scerava sampai tiba tiba Scerava berhenti berjalan yang membuat Leon menabrak Scerava dengan tidak sengaja

"aduh,kalau mau berhenti jalan tuh bilang bilang dong"

SCERAVALEON (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang