20 menit kemudian Alice, Velly, Reiga dan Leo datang dengan makanan yang mereka bawa mereka langsung membagikan makanan yang mereka bawa kepada yang lain tapi saat semua sudah menerima makanan mereka ada satu kotak makan yang tersisa membuat yang lain bingung kecuali Alice
"Mengapa lebih satu?" tanya Kevin
"Aku tidak tau, tadi Alice meminta tambahan satu" jawab Reiga bingung sendiri
"Memang untuk siapa, lice?" tanya Alia
"Untukku" suara itu bukan berasal dari Alice melainkan dari arah kasur yang ditempati oleh Fey
Mendenger suara yang mereka kenal mereka pun menoleh ke asal suara disana terdapat seorang yang mereka tunggu orang itu terbaring menghadap mereka dengan menopang kepalanya dengan satu tangan dan berekspresi andalannya yaitu datar, melihat itu mereka terkejut senang karna orang yang mereka tunggu akhirnya sadar
"Fey!" pekik mereka
Alecio yang melihat itu langsung memeluk Fey dengan erat
"Apa ada yang sakit? Apa perlu aku panggil Miss Raina?" tanya Alecio cemas
"Aku baik-baik saja" jawabnya
"Kau yakin?" tanya Alecio
"Hmm" jawabnya
"Syukurlah jika kau baik-baik saja" ucap Alecio sembari memeluk Fey
Interaksi mereka tak luput dari pandangan yang lain, membuat mereka heran dengan sikap Alecio yang begitu perhatian dengan Fey membuat 2 orang dari mereka merasa cemburu(?). Setelah cukup lama memeluk Fey ia melepas pelukannya
"Fey! Jangan membuat aku khawatir, jangan sampai terluka lagi kau membuatku takut" ucap Alena sembari memeluk Fey begitupun dengan Velly dengan mata berkaca-kaca
"Benar yang di bilang Alena, jangan buat aku atau yang lain khawatir" timpal Velly yang disetujui oleh yang lain
"Maaf telah membuat kalian khawatir" ucapnya
"Janji? Tidak akan membuat kita khawatir lagi?" tanya Alice
"Aku tak bisa janji" jawabnya
"Kenapa?" tanya mereka serempak
"Aku memiliki tanggung jawab yang besar" jawabnya
"Tanggung jawab apa?" tanya mereka
"Kalian akan tau suatu saat nanti" jawabnya
"Sudahlah, ini waktunya makan siang aku sudah lapar" lanjutnya sembari membawa box makan yang dibawa Alice
Akhirnya mereka ikut makan karna mereka pun sudah merasa lapar, namun satu dari mereka terus melirik Fey dengan intens membuat Fey merasa risih tapi ia berusaha mengabaikannya
"Tunggu sebentar!" Ujar Kevin disela makannya
"Ada apa?" tanya Reiga
"Kalo Fey meminta Alice membawa makanan, berarti ia sudah siuman sebelum Alice pergi ke cafeteria dong" tebak Kevin
"Ah, benar. Jangan bilang itu yang buat Alice berhenti mendadak tadi(?)" tebak Leo
"Jelaskan!" Ujar mereka kecuali Fey dan Alice
"Baiklah aku akan menjelaskannya" ucap Alice sembari menghela nafas pelan
"Saat aku ingin mengambil makan tadi aku terkejut saat mendengar suara Fey menelepatiku tapi saat aku ingin melihat ke arahnya ia bilang jangan menengok kearahnya jadi aku terus jalan, itu saja yang aku tau" jelasnya
"Jangan bilang kau sudah siuman jauh sebelum Alice pergi(?)" tebak Kevin
"Memang" jawab Fey datar
KAMU SEDANG MEMBACA
Victoria Academy (Hiatus)
FantasyFeyna Alexis Seorang gadis cantik dan baik hati namun bersifat dingin dan datar, sifat dinginnya ini disebabkan oleh suatu kejadian yang mengubahnya Suatu hari ia harus kembali dengan apa yang telah digariskan oleh takdir. Kembali? Ya, kembali ketem...