73

3.1K 449 73
                                    

Happy Reading ❤️
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Keesokan harinya Fey dan Diego cs berpamitan dengan penduduk Desa Brada untuk melanjutkan perjalanan mereka

"Terimakasih telah menyelamatkan kami" ujar salah seorang wanita paruh baya

"Tidak perlu berterima kasih, sudah seharusnya kita saling tolong menolong" ucap Reiga

"Lalu siapa yang akan memimpin desa ini?" tanya Alia

"Nenek Lory yang akan memimpin desa" jawab seorang pria

"Itu lebih baik dari pemimpin sebelumnya, bukan?" ujar Alice

"Tidak, kita akan memimpin desa ini bersama-sama" ucap nenek Lory

"Baiklah, kalo begitu kami pamit untuk melanjutkan perjalanan" pamit Leo

"Tunggu!" ucap seorang wanita paruh baya lain

"Ini kami ada sedikit makanan untuk bekal kalian dalam perjalanan" lanjutnya

"Kalian tidak perlu merepotkan diri seperti ini" ucap Alecio

"Kami tidak merasa direpotkan, justru kami berterima kasih kepada kalian" ucap pria paruh baya

"Baiklah, terimakasih atas makanannya" ucap Alecio

"Aku pun ada sesuatu untuk kalian" ujar nenek Lory sembari memberikan sebuah kotak berwarna coklat tua berukuran panjang

Diego menerima kotak itu dan membukanya, mereka yang melihat isinya tidak bisa berkata apa-apa

"Bukankah ini... " ujar Kevin menggantung

"Ya benar, aku tidak tau harus memberikan pada siapa karena aku tidak yakin untuk menyimpan benda itu jadi ku serahkan pada kalian" jelas nenek Lory

"Tentu, kami akan menjaganya dengan baik" ucap Diego

"Kalo begitu kami pamit" lanjutnya

"Hati-hati!" ujar penduduk desa sambil melambaikan tangan kepada mereka

Satu persatu dari mereka pamit pada nenek Lory lalu meninggalkan pergi dan orang terakhir yang pergi adalah Fey

"Hati-hati, jaga dirimu dan juga teman-temanmu. Semoga kita bisa bertemu lagi" ucap nenek Lory

"Berkunjunglah ke Academy" ucap Fey mengabaikan ucapan nenek Lory

"Apa maksudmu?" tanyanya bingung

"Aku yakin, kau tau apa maksudku" ucap Fey lalu pergi

Nenek Lory hanya terdiam menatap punggung Fey yang mulai menjauh lalu bergumam

"Sampai jumpa lagi" gumamnya

Sementara itu Fey dan Diego cs berjalan menelusuri pinggiran hutan menuju tempat selanjutnya

"Ohiya Fey" ujar Alena sambil terus berjalan

"Hmm" dehem Fey

"Bagaimana kau tau rencana Zolia?" tanya Alena

"Nah iya, aku juga penasaran dengan kejadian kemarin" saut Alia

"Aku juga" timpal Kevin

"Kami juga" ucap Alecio yang diangguki oleh mereka

Fey menghentikan langkahnya dan menatap mereka satu persatu membuat yang lain ikut berhenti melangkah dan menunggu jawaban darinya. Tiba-tiba mereka melihat kilasan waktu dimana Zolia mendatangi dan menghipnotis mereka

Flashback on

Setelah kepergian Zolia dari rumah nenek Lory, Fey pun pergi dari sana untuk mencari tau apa rencana Zolia untuk nanti malam

Victoria Academy (Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang