Istana perak lebih mewah dari yang mereka duga,
Yvone sangat gembira, Kaisar Graham benar-benar menyiapkan segalanya untuk kenyamanan mereka.
Di hari pertama Iaros langsung masuk ke ruang kerja di tempat itu, ada yang perlu dia periksa-
"Perompak?" tanya Jean,
Iaros mengangguk, dokumen Ursula berisi laporan keuangan pelabuhan selama ini, dan kesulitan yang mereka alami.
Anehnya, jumlah kapal yang datang serta barang yang datang terus meningkat setiap tahun, tapi penghasilan penduduk sekitar justru menetap. Dalam sekali baca, Iaros dapat mengerti maksud Ursula, ada yang mengambil keuntungan mereka, seseorang yang membuat rakyat sekitar diam, dibanding preman, sangat mungkin itu perompak.
"Ini hanya asumsi, selama bertahun-tahun banyak bangsawan yang ingin mengambil alih pelabuhan tapi rakyat sekitar menolak, bahkan ketika mereka dijanjikan uang yang tidak sedikit."
Tapi,
Begitu Iaros datang, rakyat langsung setuju, seolah mereka menginginkan seseorang yang punya kekuatan militer untuk melindungi mereka.
"Ada kemungkinan rakyat tidak bisa mengatakannya langsung, karena pengancam mereka memiliki mata dan telinga dimana-mana, jadi kurasa pihak kita yang harus mencari tahu terlebih dahulu." lanjut Iaros,
Perompak biasanya hanya ada di laut, tapi beda ceritanya kalau mereka sudah lama menguasai pelabuhan hingga bertahun-tahun.
"Duchess menyelidikinya?" tanya Jean, mengenali dokumen yang ditangannya sebagai dokumen yang Ursula berikan ke Iaros sebelum mereka berangkat.
Iaros mengangguk, "Aset yang kudapatkan adalah aset untuk kelurga Belgoat, dan selama dia masih Duchess, sudah tugasnya untuk memeriksa keadaan aset-aset itu." secara tidak langsung Iaros mengatakan, Ursula melakukan pekerjaannya dengan sangat baik.
Meski Iaros 10 tahun di medan perang, dia tahu persis, kalau tidak semua Duchess dari keluarga lain melakukan itu, kebanyakan itu adalah pekerjaan seorang Duke, dan Duchess hanya mengurus kediaman dan hal remeh temeh lainnya, tapi Ursula berbeda, selama 10 tahun, dia mengambil pekerjaan Grand Duke, jadi dibanding Iaros dia lebih ahli.
Jean jadi teringat sesuatu, "Kapten, mengenai penyerangan di Liberio-" ucap Jean,
Iaros berhenti sejenak,
"Ada campur tangan Ratu Valrose," lanjut Jean,
Sesuatu yang sudah Iaros duga, Ursula dan Ratu Valrose berada di kapal yang sama, tidak ada yang mengherankan sebenarnya.
"Tidak ada bukti yang kuat yang mengatakan kalau Duchess tidak terlibat, tapi... sejauh mana keterlibatan Duchess yang justru mencurigakan." jelas Jean, sebenarnya cukup sulit untuk menemukan sesuatu yang sudah lama terjadi,
Apalagi setelah saksi ataupun pelaku pemgeboman jelas-jelas hanya mengatakan nama satu orang....
....Duchess Belgoat.
"Hanya itu?" tanya Iaros,
"Kurasa Kapten harus menanyakannya sendiri, bagaimana dan mengapa Duchess melakukannya?" saran Jean,
Bagaimanapun, selain menginginkan kematian Iaros, Ursula tidak mendapatkan apa-apa dengan serangan itu, hanya kebencian karena kematian banyak orang terjadi karenanya, dan itu mencurigakan.
Apalagi mengingat sikap Ursula selama Iaros berada di sekitarnya, tidak menunjukkan niat yang sama.
Iaros juga tahu itu, Ratu Valrose jelas mendapatkan sesuatu dengan kematiannya, tapi Ursula, apakah aset Belgoat?

KAMU SEDANG MEMBACA
Please Choose Me
FantasyBab 1-24 [Please Divorce Me] [Terbit] [Tidak lengkap, lengkapnya hanya ada di buku] Mulai Bab 37-42 [Please Choose Me] [Terbit] [Tidak lengkap, selengkapnya hanya ada di buku] [Original Story by akumenulisa] [Bukan Novel Terjemahan] [Dimohon untuk t...