๏๏๏
08:37 Wib
"Eunghh" lenguh Gavin yang terbangun dari tidurnya, ia menatap kasur yang mana Ica masih tertidur, lalu pandangannya beralih ke jam yang menunjukkan ia telat bangun hari ini.
"Shitt, kenapa aku baru bangun jam segini" Gerutu gavin, lalu ia beralih menuju kamar mandi untuk mandi pagi.
Setelah selesai mandi dilihat Ica masih tertidur dengan nyenyak, tanpa mau membangunkan, Gavin keluar menuju ruang makan yang sudah ramai dengan keluarganya dan keluarga Ica,
"Baru bangun Vin?" tanya Daddy Ica.
"Iya dad"
"Loh Ica mana?" tanya mama Gavin yang baru keluar dari dapur membawa makanan.
"Masih tidur, mungkin kecapean" jawab Gavin, lalu duduk disalah satu kursi yang tersedia.
"Wahh gercep sekali kamu sampai membuat Ica kelelahan, berapa ronde semalam" goda papa Gavin.
Semua yang berada disana pun terkekeh dengan ucapan papa Gavin.
'jangankan berapa ronde, aku aja tidur di sofa, sialan memang' gerutu Gavin dalam hati.
"Kamu ini, seperti tidak pernah merasakan saja" timpal daddy Ica,
"Sudah sudah, kasian tu Gavin malu" lerai Mommy Ica,
Lalu makan pagi pun dimulai, apa jam segitu masih dinamakan makan pagi?? Kalian pikir sendiri ya.
Makan kali ini diselingi dengan obrolan santai, menambah kesan hangat dalam dua keluarga."Gavin kapan rencana kamu pindah kerumah baru" Tanya papa
"kalau bisa sih nanti sore" jawab Gavin.
"Secepat itu, kalian gak mau tinggal disini sementara waktu dulu?" tanya mommy Ica.
"Sudahlah mom, mereka sudah menjadi keluarga sendiri, dan pasti mereka juga ingin memiliki privasi berdua, lebih cepat memang lebih baik" ucap daddy.
"yaudah deh," putus mom
"Yaudah, Gavin anterin makanan ke Ica sana" perintah mama sambil menyodorkan nampan berisi makanan serta susu putih.
Gavin mengangguk dan menerima nampan yang diberikan mamanya,
"Gavin permisi dulu, pah, mah, mom, dad" pamit Gavin dan diangguki oleh semua.
Ceklek..
Suara pintu terbuka, Gavin langsung masuk kedalam, dan dilihatnya Ica masih tertidur dengan posisi yang sangat mengerikan, bagaimana tidak baru sebentar Gavin tinggal untuk makan dibawah tapi kasur ini sudah seperti di terpa tornado padahal tadi masih baik baik saja.
Satu guling yang terjatuh, selimut juga entah dimana, dan lihat kaki berada di atas bantal, dan kepala yang hampir jatuh ke lantai, sedikit saja Ica bergerak, tubuhnya pasti terjatuh,
KAMU SEDANG MEMBACA
My Cold Husband
RomanceWARNING!! ⚠️ Gimana jadinya seorang gadis yang manja, childish, disatukan dengan sosok pria dingin minus ekspresi semacam Gavin? ** "Mau ngapain kamu? " tanya Gavin. "Mau berkebun, ya tidur lah" jawab Ica sinis. "Siapa yang suruh kamu tidur disin...