Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
๏_๏
" APAA!!!" teriakan seorang gadis cantik bernama Agaisha Vandella Pratama, atau kerap dipanggil dengan panggilan ica, yang kini berusia 20 tahun,
"Dad, Mom, come on, aku bukan anak anak lagi, are you kidding me?" ucapan gadis itu dengan raut wajah yang tak bisa diartikan lagi.
"No princess" jawab sang daddy
"Why dad, kenapa harus dengan perjodohan, aku bisa mencari lelaki pilihanku sendiri, lagipun aku masih kuliah dad" ucap ica yang tak habis pikir dengan jalan pikir orang tuanya,
"kau masih bisa kuliah sayang" timpal sang mommy.
"Tapi apa alasannya? Oh, jangan bilang perusahaan daddy bangkrut dan mau menggantikannku untuk menebus hutang daddy, seperti di novel novel? " tudingnya
"Heh, sembarangan aja kamu ini" ucap daddy.
"Ica, dengerin mommy, mom and dad mau kamu memiliki suami yang baik, yang bisa menggantikan mom and dad untuk menjaga kamu, kami ingin kamu mendapat calon suami yang tepat buat kamu sayang" ujar mommy dengan lembut.
"Tapi momm--" rengek ica
"Asal kau tau ica, orang yang kami jodohkan ke kamu itu ganteng loo, bahkan lebih ganteng dari poster poster yang kamu tempel di kamarmu" yahh, ica memang gemar mengoleksi foto pria tampan, yang memiliki roti sobek, Ughhh..
"Benarkah mom?" tanya ica dengan ragu.
"iya, kamu bisa melihatnya sendiri besok malam saat acara makan malam, mom jamin kamu gak bisa menolaknya, gimana??"
"Baiklah, kita lihat aja nanti" jawab ica lalu berlalu pergi kekamarnya
๏๏๏
Ditengah hiruk piruknya manusia, dan kerasnya dentuman musik yang memekak di telinga, dengan tampang datarnya Gavin Harvey yang kerap di panggil Gavin, pemuda tampan yang banyak digandrungi oleh banyak wanita dan sangat di idam idamkan tengah menyesap wine,
Jujur ia jarang untuk ketempat laknat ini, ia hanya ketempat ini jika ada masalah saja untuk menenangkan pikirannya dengan meminum alkohol.
Dan ya, Gavin memang sedang ada masalah saat ini, tak habis pikir dengan papanya yang ingin menjodohkannya,
Heyy dia bukannya tidak laku sampai pendamping hidup pun harus di tentukan, ia pria dewasa, yang kini berumur 27 tahun, ia hanya masih ingin menikmati masa lajangnya, kenapa orang tuanya merusaknya,
(Flashback On)
"Gavin, papa mau ngomong sama kamu" Tuan harvey atau lebih tepatnya papa Gavin.
"Hm?" balas Gavin hanya dengan deheman.
"Kau memiliki kekasih?" tanya papanya
Gavin menatap papanya sekejap lalu menggelengkan kepalanya
"Bagus, papa mau besok malam kamu luangkan waktu untuk makan malam bersama, karna papa mau menjodohkanmu dengan anak sahabat papa" ujar sang papa tanpa basa basi
Gavin yang mendengar itu sontak menoleh ke arah papanga sambil melotot
"papa apa-apaan sih, Gavin tidak mau" bantah Gavin dengan cepat
"mau tak mau kamu harus mau," ucap papa langsung beranjak dari duduknya.
'Oh Shit'
Gavin yang kesal pun langsung pergi dari rumah, dan tujuannya adalah 'Club malam' dan disinilah ia sekarang.
(Flashback Off)
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
๏๏๏
Haii cuma saran buat kalian, Jangan menilai cerita hanya dari prolognya saja okayy Karna kalian gak bakal tau kelanjutan dan keseruan yang akan terjadi di part part yang akan datang,
