Chapter 21

202 22 0
                                    

Happy reading:)

"Fan cepet deh nanti kita telat Lo ke rumah bunda" teriak Alena karena Alfano  tidak kunjung selesai melakukan ritual mandi nya

"Iya ini juga udah mau selesai kok" jawab Alfano.

Setelah kurang lebih 5 menit akhirnya Alfano pun selesai melakukan ritual mandi nya dan menuju walk in closet untuk mencari pakaian yang cocok untuk dirinya.

"Gimana udah siap kan"tanya Alfano

"Udah dari tadi kali lu aja yang lambat banget mandinya"

"Iya maaf, kalau gitu kuy lah kita kerumah bunda tapi btw kamu udah nyiapin semua pakaian yang ingin di bawah kan ke rumah bunda."

"Iya udah kok"

Akhirnya setelah Alena membereskan semua barang-barang yang ingin ia bawah ke rumah bundanya Alena pun langsung turun ke bawah untuk berpamitan kepada bunda Alfano.

"Ma aku sama Alfano mau nginap untuk sementara waktu dulu ya di rumah bunda soalnya kata bunda dia dan ayah mau ke London dulu untuk beberapa hari"

"Iya sayang hati-hati ya di jalan dan salam buat bunda kamu"

"Iya ma kalau gitu aku sama Alfano pamit ya"ucap Alena sambil mencium punggung tangan Mama.

Setelah Alena mencium punggung tangan Mama Alfano pun ikut mencium punggung tangan bunda nya sekaligus berpamitan.

Setelah selesai berpamitan Alena dan Alfano pun langsung ke garasi mobil untuk menaruh barang-barang mereka dan langsung berangkat ke rumah Bunda Alena.

Saat di perjalanan Alena & Alfano pun hanya diam saja sampai tak terasa akhirnya mereka berdua sudah sampai di depan rumah Bunda Alena dan mereka berdua pun langsung memarkirkan mobil mereka dan langsung masuk ke rumah Alena.

"Assalamualaikum bunda Alena datang"teriak Alena di depan pintu rumah

"Waalaikumsalam sayang kamu ini ya udah nikah juga masih aja kayak dulu"ucap Bunda

Setelah bunda menjawab salam dari Alena,Alena pun langsung masuk ke dalam rumah dan memeluk bundanya.

"Bunda Alena kangen banget sama bunda"ucap Alena sambil memeluk sang bunda.

"Bunda juga kangen banget sama kamu,kamu sih nggak pernah pulang ke rumah ini lagi"balas sang bunda.

"Iya maaf Bun soal nya kemarin Aku sama Alfano sibuk Bun jadi nggak sempet ke rumah bunda"

"Iya sayang kalau gitu kalian masukin dulu barang-barang kalian di kamar kamu setelah itu kita langsung berangkat ke bandara"

"Iya Bun,Bun kok ayah nggak ada "tanya Alena.

"Ayah kamu ada kok di kamar tadi ayah lagi ngambil berkas-berkas yang harus di bawah ke London."jawab bunda.

Pada saat Alena di tangga untuk naik ke kamar nya ia berpapasan dengan sang ayah yang ingin turun ke bawah untuk menaruh berkas-berkas nya

"Assalamualaikum yah Alena kangen banget sama ayah"ucap Alena sambil mencium punggung tangan sang ayah.

"Waalaikumsalam sayang kamu kesini sama Alfano kan"tanya sang ayah.

"Iya yah Alfano ada kok di bawah lagi ngambil barang di bagasi mobil"ucap Alena.

"Oo gitu kalau gitu ayah ke bawah ya kamu cepet-cepet beresin barangnya soalnya 1 jam lagi pesawat yang ayah tumpangi akan berangkat"

"Iya yah"

Setelah selesai mengobrol dengan sang ayah Alena pun langsung masuk ke kamarnya dan langsung merebahkan tubuhnya di kasur kesayangannya.

"Huaa akhirnya gue kembali lagi di kamar gue yang nggak ada tandingannya"ucap Alena dramatis padahal ia hanya meninggalkan kamarnya 2 hari.

Setelah beberapa menit membereskan barang-barangnya tiba-tiba pintu kamar Alena terbuka dan ternyata Alfano datang membawa beberapa barang mereka yang tadi Alena tidak sempat bawa ke kamarnya karena terlalu berat.

"Len di bawah Ada Amanda sama Anggun katanya dia nyariin kamu"ucap Alfano.

"Ok, Kalau gitu kamu lanjutin ya beres-beres barangnya aku kebawah dulu nyamperin mereka berdua"

"Iya"jawab Alfano.

Setelah Alfano memberitahu bahwa sahabat nya ada di bawah Alena pun langsung turun untuk menemui para sahabatnya.

Pada saat Alena sudah di bawah tiba-tiba para sahabatnya langsung memeluknya dan hampir saja Alena kehilangan keseimbangannya.

"Alena gue kangen banget sama lu"ucap Anggun.

"Gue juga kangen banget sama kalian berdua"jawab Alena.

Setelah acara kangen-kangenan mereka bertiga Alena pun langsung menyuruh para sahabatnya untuk duduk di sofa ruang tamu dan menyiapkan cemilan untuk para sahabatnya.

"Len,lu besok jadi kan masuk sekolahnya"tanya Amanda.

"Iya lah yakali nggak jadi orang gue aja udah kangen banget sama suasana sekolah"ucap Alena.

"Ok lah kalau gitu kita besok bakalan di traktir makan nih sama Anggun"ucap Amanda.

"Iya dong ,jadi kan gun lu besok traktir kita tapi btw kok lu nggak sama kak  Bian si ke sini"tanya Alena.

"Iya besok gue traktir lu berdua makan di kantin dan soal pertanyaan lu tadi Len kak Bian lagi sibuk katanya"jawab Alena.

Setelah perbincangan singkat mereka bertiga tiba-tiba bunda Alena datang dan memberitahu mereka bertiga bahwa mereka akan segera berangkat ke bandara.

"Len bunda udah mau berangkat nih ke bandara,kamu jadi kan ikut anterin bunda ke bandara"tanya bunda.

"Iya Bun jadi kok tapi aku ke atas dulu ya manggil Alfano."

"Iya sayang"

"Guys gue ke atas dulu ya manggil Alfano kalian berdua ngobrol aja dulu sama bunda"

Setelah berpamitan sebentar untuk memanggil Alfano Alena pun langsung ke kamarnya dan memanggil Alfano untuk segera berangkat ke bandara namun pada saat Alena sampai ke kamar nya ternyata Alfano ketiduran.

"Fan bangun,kata bunda kita di suruh siap-siap karena sebentar lagi bunda udah mau berangkat ke bandara"ucap Alena

"Iya ini aku udah bangun kok"ucap Alfano sambil mengucek mata nya

Setelah membangunkan Alfano, Alena pun langsung siap-siap untuk ke bandara dan mengambil tas dan juga hp nya dan langsung turun ke bawah untuk menemui para sahabatnya dan langsung berangkat ke bandara untuk mengantar orang tuanya.

🌼🌼🌼

See you next Chapter ✨

Jangan lupa Vote + komen 😆

ALFENA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang