Crush|Hwangs

45

"Hey, you oke?"Yeji menoleh lalu melihat Kak Jaehyun sedang duduk di depan tv. Yeji tampak canggung.

"E-emang gue kenapa?"

"Gue denger lo sakit? Tadi Brian ngasih tau"mulut Yeji membentuk huruf O. Ia menggaruk rambutnya yang tidak gatal. Kemudian berjalan menjauhi Kak Jaehyun.

"Kenapa?"

"Kok merah mukanya?"

"Demam gue. Mau tidur"tangan Yeji langsung diraih oleh Kak Jaehyun. Membuatnya berhenti dan tangan Kak Jaehyun menempel di dahi Yeji.

"Oh iya, yodah sono tidur"

"Jin!" Hyunjin kembali ke rumah Kak Dowoon atas perintah Koko nya yang masih disana juga. Ia melihat Lia berjalan mendekatinya sambil membawa ponselnya.

"Gue perlu ngomong sama lo bentar"Hyunjin mengagguk, kemudian mereka pamit keluar pada teman temannya.

"Ada apa tumben tumbenan ajak ngobrol berdua gini?"Lia mendecak kesal.

"Ini serius. Liat, gue dapet apaan"Lia menyodorkan Hp nya ke Hyunjin. Hyunjin mengambilnya dan melihat foto kekasihnya yang terlihat sedang berciuman dengan kekasih wanita disampingnya.

"Gue kaget. Tapi gue gama-"

"Iya tadi Yeji udah cerita ke gue"Kata Hyunjin santai.

"Hah?"Lia mengambil ponselnya lagi.

"L-lo gak cemburu?"

"Lo sendiri gimana?"tanya Hyunjin balik.

"G-gue bingung.. Gue pengen marah tapi gue gabisa. Dia sahabat gue, yang gue yakin gabakal nglakuin kek gini ke gue. Tapi ini.."air mata Lia sudah menetes.

"Dia sama Haechan gak sengaja kok. Coba liat baik baik fotonya"Hyunjin memperbesar foto tersebut.

"Beneran ada orang disini. Yeji sama Haechan gak sengaja kayak gitu karna mereka. Yeji juga bilang kayak gitu tadi"

"Lo percaya?"

"Lo percaya?Gue jelas percaya. Gue juga tau kok Yeji gak bakal kayak gitu. Lo sendiri gimana? Bimbang sama sahabat sendiri?"Lia menunduk, menggigit bibirnya bingung.

"Gue percaya kok. Pacar gue juga gak mungkin kayak gitu. Dia beneran tulus sama gue. Gue juga tau banget sifat sifat dia dari bundanya. Echan juga gak mungkin kayak gitu"

"Tapi jin. Terus yang kirim foto ini siapa?"Hyunjin kembali meraih ponsel Lia. Ia juga terlihat bingung karna foto tadi dikirim oleh nomor yang tidak Lia save di kontak hpnya.

"Gue telfon ya"Lia mengangguk.

"Jin, ada apaan?"Kak Dowoon dan juga Kak Wonpil mendatangi mereka dengan membawa dua kaleng coca cola yang ia yakin itu pemberian dari Haechan. Kak Dowoon melihat sekitar dengan raut wajah yang terlihat bingung.

"Mama gue pesen goput lagi kah?"

"Engga kok bang, kita cuma pengen ngobrol sebentar. Kalian udah selesai makannya?"tanya Lia basa basi.

"Sebelum Yeji balik juga kita udah selesai. Kalian ngapain sih disini? Mana berduaan doang lagi. Berduaan di rumah gede bahaya banget kata umi gue"cerma Kak Wonpil panjang lebar.

"Lu mau selingkuh dari Yeji,Jin?"Hyunjin, Lia, dan Kak Dowoon terkejut.

"Ada ada aja lu bang. Nanti kita juga bakal kasih tau. Nanti gue bahas di dalem. Bentar, gue mau nelfon orang ini bentar"Lia mengangguk, Kak Dowoon dan juga Kak Wonpil diam dan menatap Hyunjin pergi.