part 12

767 95 3
                                    

Hampir satu tahun Lisa berpisah dengan Jungkook. Dan pada awalnya hal itu sangat berat bagi Lisa. Bayangkan saja jika kalian harus berpisah dengan orang yang sudah menjadi bagian dalam cerita hidup kalian selama satu tahun.

Jujur saja Lisa memang merasa menyesal karena telah memilih berpisah dari Jungkook. Lisa pikir semuanya akan terasa lebih mudah jika mereka berpisah dan menyelesaikan masalah masing-masing, tapi ternyata itu salah. Lisa malah semakin menderita dengan kerinduan yang selalu mengganggunya setiap malam.

Jadi, Lisa memutuskan untuk menjauh dari Jungkook agar memudahkan dirinya untuk melupakan pemuda itu. Dan mungkin saja dengan Lisa yang melupakan sosok pemuda itu, kerinduan yang menyiksa pun akan menjadi berkurang. Tapi tetap saja bayang-bayang Jungkook selalu muncul tiba-tiba dalam pikirannya.

Lisa tidak ingin naif karena hingga sekarang pun ia memang masih mengikuti berita tentang Jungkook. Bahkan Lisa juga tahu rumor mengenai hubungan pemuda itu dengan idol lainnya, Sana Twice.

Lisa tidak tahu apakah rumor itu benar atau tidak. Lisa juga tidak ingin tahu lebih lanjut apalagi bertanya kepada pemuda itu. Memangnya Lisa siapa yang berhak bertanya kepada Jungkook? Lisa hanya bisa berdoa agar pemuda itu mendapatkan sosok gadis yang lebih dari dirinya.

Dan selama setahun itu juga kehidupan Lisa sudah banyak yang berubah. Lisa sudah lebih mandiri dengan menyewa apartemennya sendiri dan tidak lagi tergantung dengan uang bulanan yang orang tuanya berikan. Karena Lisa sudah mendapatkan pekerjaan di salah satu perusahaan periklanan yang sangat terkenal di Korea, yaitu eventus production. Lisa bekerja sebagai tim produksi dalam perusahaan tersebut.

Lisa sungguh bahagia ketika mengetahui bahwa dirinya diterima di perusahaan tersebut. Dan kebahagiaannya bertambah setelah mengetahui bahwa Rose dan Minnie juga diterima dalam perusahaan yang sama dengannya. Mereka berdua berada dalam tim kreatif. Walaupun mereka bertiga memiliki departemen yang berbeda tapi tetap saja Lisa senang karena dirinya masih bisa satu tempat kerja dengan sahabatnya.

Hari ini sama seperti biasanya, Lisa harus berada di kantor sebelum jam sembilan. Tapi sepertinya hari ini akan lebih sibuk bagi Lisa karena ia mendapatkan projek terbaru dengan Vita C, nama salah satu brand minuman vitamin yang memang sedang hits di Korea karena brand ambassador dari minuman itu adalah BTS. Dan Lisa tidak tahu apa ia harus senang atau tidak?

Bagi semua karyawan yang mendapatkan projek baru pasti akan menganggap hal itu sebagai anugerah. Walaupun lelah bekerja tapi mereka akan mendapatkan gaji yang pas dengan jerih payah yang telah mereka berikan. Tapi bagi Lisa mendapatkan projek kali ini malah membuat dirinya harus bertemu dengan BTS, yang tandanya ia akan bertemu juga dengan Jungkook.

Selama satu tahun Lisa berusaha menjauh dari Jungkook, tapi saat ini semesta malah membuat Lisa bertemu dengan pemuda itu.

Jujur saja saat Lisa mengetahui projek ini ia sudah lebih dulu meminta mundur kepada Jennie, ketua dari tim produksi. Tapi sial bagi Lisa karena Jennie malah menunjuknya untuk menangani projek ini. Dan Lisa tidak tahu kesialan apalagi yang akan menimpanya karena projek ini.

"Lis, lu hari ini jangan lupa rapat ya buat omongin projek Vita C," ucap Jennie di depan meja kerja Lisa.

"Siap, Kak."

Jennie memang menjabat sebagai ketua tim produksi tetapi dia sama sekali tidak ingin dipanggil dengan sebutan 'Ibu', lagi pula umur Jennie masih berada di pertengahan kepala tiga dan menurutnya umurnya itu masih jauh bila harus dipanggil dengan sebutan 'Ibu'.

Jennie mengangguk, lalu berjalan meninggalkan meja kerja Lisa.

Selepas kepergian Jennie, Lisa langsung menghembuskan napas panjang. Sungguh Lisa sangat ingin mundur dari projek ini tapi dia juga tidak bisa membantah Jennie. Lisa tidak bisa mengecewakan atasannya itu.

ENDINGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang