The Sweetest Sin. (Completed)

Finally, papa meet Yupi - 31

=============================================

Living  Room

=========
====================================

.NATHALYA.

Per-hari ini gue sudah tidak bekerja di kantor gue lagi dan sore nanti, gue beserta Muel bakal control dan ketemu baby Yupi.
Seriusan, sekangen itu liat si Yupi meski belum jelas banget.

Oh ya, gue mau sedikit cerita tentang beberapa hari lalu kebelakang, akhirnya si Feena ini gak banyak "ngerepotin"  Gue.
Gak jadi tuh gue harus nemenin dia seharian di salon, dan lain-lain karena setelah kejadian di rumah sakit dia jadi jauh lebih mengerti dan bisa profesional di tempat dan waktunya dengan sebagaimana mestinya dan kita tetap berhubungan baik, as a professional partner aja.

Gue pun juga sedang menunggu panggilan final dari salah satu perusahaan yang sempet gue mention kemarin, dimana gue ingin pindah kesana.

So far, everything is good dan gue sangat-sangat berharap hal-hal baik seperti ini tuh awet gitu, karena sudah cukup lah ya sama kepuyengan-kepuyengan yang hakiki dari kemarin-kemarin juga kan..

Muel masih di luar, nge-cat tembok garasi yang udah jelek warnanya.
Gue yang sendirian di dalem rumah juga sudah selesai mengerjakan pekerjaan rumah, jadinya bingung, bengong gak tau mau ngapain.

Sampai beberapa album di bawah meja menarik perhatian gue.
Selama ini gue tau album itu ada disana tapi gue belum pernah ambil untuk ngelihat-lihat.

Akhirnya satu yang paling besar gue ambil, gue pangku dan gue mulai melihat-lihat, ternyata album ini khusus untuk Muel.