Hari ini Rian sedang kurang enek badan, rasanya seperti badannya remuk, pusing dan mual-mual. Bahkan saat mencium bau parfum rasanya mual sekali dan membuat muntah padahal itu adalah parfumnya sendiri.parfum kesukaan Rian.Dengan sakitnya Rian , hari ini Rian tidak masuk latihan. Clava khawatir dengan kondisi Rian dan saat ini clava tengah menunggu antrian untuk memeriksakan keadaan Rian.
Setelah menunggu hampir limabelas menit akhirnya clava dan Rian di panggil masuk.
Dokter memeriksa keadaan Rian sedangkan clava berdiri di samping Rian. Setelah mengecek kondisi Rian dokter meminta clava dan Rian untuk duduk guna memberitahu hasil pemeriksaan.
" Kondisi pak Rian ini baik-baik saja jadi tidak ada yang perlu di khawatirkan. Sebenarnya saya juga heran kenapa gejala yang di alami pak Rian ini persis seperti gejala orang hamil".
" APA !!". Kaget clava dan Rian bersamaan.
" Saya kan laki-laki dok, masak saya hamil".
" Bukan begitu pak maksut saya. Jadi begini , banyak dari beberapa pasangan ketika istrinya hamil yang mengalami gejala orang hamil itu suaminya bahkan sampai ngidamnya yang mengalami suaminya. Jadi bapak nggak usah heran dengan apa yang bapak alami sekarang".
" Maksut dokter ?". Tanya clava.
" Maksut saya coba bapak periksakan istri anda ke dokter kandungan, siapa tau istri anda sedang mengandung". Terang dokter.
Rian dan clava nampak berfikir sejenak.namun akhirnya mengiyakan saran dari dokter.
Kini Clava sedang di periksa oleh dokter spesialis kandungan. Rian yang sedang menunggu harap-harap cemas. Bagaimanakah hasilnya , apakah clava hamil.
Clava selesai di periksa dan dokter tersebut segera menyampaikan hasil dari pemeriksaan.
" Begini pak, Bu. Dari hasil pemeriksaan Bu clava di nyatakan positif hamil".
" Apa, saya hamil dok?". Tanya clava yang mulai berkaca-kaca.
" Apa benar istri saya hamil dok?".
" Benar pak, Bu sekarang ibu sedang mengandung".
Rian memeluk clava sambil menitihkan airmatanya. Ia tak pernah merasa sebahagia ini . Rian mengelus-elus pucuk kepala clava yang tertutup hijab.
" Makasih sayang, alhamdulilah makasih ya Allah".
Selepas dari rumah sakit clava dan Rian istirahat di kamar. Mereka berdua masih larut dalam pikirannya masing-masing. Mereka membayangkan bagaimana mereka akan menjadi orang tua nanti.
" Mas Rian masih mual?". Sura lembut clava menyadarkan Rian dari lamunannya.
" Sedikit dek".
" Dek?".
" Iya kamu nggak suka ya, padahal dulu waktu awal-awal kita nikah aku panggil ya dek lho, tapi nggak tau kenapa bisa berubah-ubah".
" Nggak papa kok mas aku suka".
" Mmmm".
" Ya udah tak buatin bubur aja gimana?".
" Iya terserah kamu aja dek".
" Mas ini Buburnya udah jadi". Rian meletakkan buburnya di meja. Namun Rian tak kunjung memakannya.
" Mas kok nggak di makan?".
" Emmmm, suapin". Kata Rian manja yang membuat clava bengong.
" Mas nggak baru aja kejedot kan kepalanya?".
" Ih, kamu mah, nggak mau ya udah aku nggak usah makan". Kata Rian sambil mengerucutkan bibirnya dan melipat kedua tangannya di depan dada seperti anak kecil yang sedang ngambek.
Clava tambah terkejut melihat sikap Rian saat ini.
Ini mas Rian kesurupan Nobita kali ya. Manja banget tapi kok gemesin sih.
" Kok diem aja, oh masih nggak mau ya, yaudah aku nggak makan".
" Eh eh, mau kok mas yaudah nih aaakkk". Clava mengambil buburnya dan mulai menyendokkan bubur ke mulut Rian.
Sepertinya clava akan melalui hari-hari yang panjang mulai saat ini.
![](https://img.wattpad.com/cover/256931289-288-k483404.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
why??
Romanceseorang atlet bulutangkis pendiam tiba-tiba saja di jodohkan dengan orang yang sama sekali tidak di kenalnya.namun lambat laun Rian mulai mencintai istrinya itu.banyak sekali cobaan yang harus di hadapi mereka untuk mendapatkan kebahagiaan.