#2 in Teenfiction2020 (10-02-2021)
#5 in Kakakkelas (16-02-2021)
#8 in Lintang (10-02-2021)
Siapa yang tidak tau Pasukan Graffiti? Hampir seluruh antero sekolah Tahu mengenai mereka. Pasukan yang gagah berani dan tentunya tampan, tidak lupa juga mer...
Jangan lupa tinggalkam vote and comen kalian, biar aku lebih semangat lagi update nya!!
Happy reading❤
Aku di sini padamu Sekali lagi padamu Kubawakan rindu yang kau pesan utuh
Aku di sini untukmu Sekali lagi untukmu Percayalah tak perlu lagi kau gundah
Pun aku merasakan getaranmu Mencintaiku seperti 'ku mencintaimu Sungguh kasmaran aku kepadamu
Hidup adalah tentangmu Selalu saja tentangmu Sepertinya kau adalah candu bagiku
Kau buat aku tak mampu Selalu saja tak mampu Menahan perasaanku atas dirimu
Pun aku merasakan getaran mu Mencintaiku seperti 'ku mencintaimu Sungguh kasmaran aku kepadamu
Pun aku merasakan getaran mu Mencintaiku seperti 'ku mencintaimu Sungguh kasmaran aku kepadamu
Kasmaran - Jazz 🎶
[42. KASMARAN]
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sudah siap menyelami kisah mereka?
Siapa nih yang kangen Lintang?
Atau
Kangen Nadia?
Ayoo, kita absen dulu siapa aja yang lagi baca cerita ini?? Maemunah? Jubaedah? Nengsih? Yuu di absen dulu!!
✴✴✴
Lintang berjalan masuk kedalam markas Graffiti dengan senyum yang mengembang dan tidak lepas sama sekali. Pikiran nya terus melayang dimana saat dia dan Nadia di rumah pohon.
"Nad,"
"Hm?" Gumam Nadia menatap Lintang yang masih berjongkok di bawah.
"Nad," panggil Lintang sekali lagi.
"Apa sih?" tanya Nadia membuat Lintang tersenyum.
"Lo yang balikan sama gue atau gue, yang balikan sama Lo?" Nadia menatap Lintang terkejut.
"Hah?" Lintang terkekeh pelan melihat ekspresi terkejut dari Nadia. Nadia belum bisa sepenuhnya mencerna kata-kata yang keluar dari mulut Lintang.