LINTANG [TAMAT] ✔

43. NADIA DAN PASUKAN GRAFFITI

Jangan lupa tinggalkam vote and comen kalian, biar aku lebih semangat lagi update nya!!

Happy reading❤️

Banyak sudah ku lewati
Kisah cinta lain tapi, tak seindah kamu
Kau t'lah sandarkan hati ku
Hingga ku memilih
Dirimu di hati ku

Takan pernah lagi ku temukan
Cinta yang sama seperti kamu ...

Kau berikan aku cinta
Berikan aku rasa
Hingga tak bisa berpaling
Kau terindah di hidupku
Terbaik tuk diriku
Jangan pernah terpisahkan ...

Ouhh Takan bisa ku pergi
Tuk meninggalkan mu
Walaupun sesaat ....

Kau berikan aku cinta
Berikan aku rasa
Hingga tak bisa berpaling
Kau terindah di hidupku
Terbaik tuk diriku
Jangan pernah terpisahkan ...

Terindah di hidup ku - Reygan 🎶

[43. NADIA DAN PASUKAN GRAFFITI]

Sudah siap menyelami kisah mereka?

Siapa nih yang kangen Lintang?

Atau

Kangen Nadia?

Ayoo, kita absen dulu siapa aja yang lagi baca cerita ini?? Maemunah? Jubaedah? Nengsih? Yuu di absen dulu!!

✴✴✴

Nadia sedikit tercengang saat melihat ke antusiasan semua anak-anak disini saat menyambut kedatangan, anak-anak Graffiti. Sudut bibir Nadia terangkat saat melihat Lintang dengan bocah kecil yang berumur sekitar tujuh tahun, yang memeluk tubuh Lintang sangat erat.

"Uh, kaya nya ada yang kangen sama Kakak nih," goda Lintang pada anak kecil dalam pelukan nya.

"Hiks! Ka Abas jahat, ga pernah jengukin Bintang. Padahal hiks, Bintang kangen," rengek anak itu membuat Lintang terkekeh geli sambil mengelus rambut Bintang dengan lembut.

"Maaf, Ka Abas kan orang sibuk. Jadi, susah buat sering-sering main kesini. Jangan nangis dong, Bintang kan kuat. Adik nya siapa dulu?" tanya Lintang sambil memiringkan kepalanya menatap Bintang.

"Ka Abas," jawab Bintang pelan.

"Pinter." Lintang mengacak rambut Bintang pelan.

"Ka Abas," panggil Bintang sambil melepaskan pelukan nya dari Lintang.