Broken Myth Chapter 7 : Icarus

30 3 1
                                    

Kamen Rider Paladin memasukkan sebuah kartu ke Myth Drivernya

"Unicorn Holy Lance!"

Sebuah tombak putih dengan sedikit hiasan emas muncul di tangan kanan Paladin. Dia pun langsung maju ke depan.

"Wraaaa!" Monster kayu itu meraung keras dan mendatangkan cabang-cabang ranting dari tubuhnya yang langsung diarahkan ke Paladin. Tapi Paladin tidak gentar, dia terus maju sambil menyerang ranting yang diarahkan ke dirinya menggunakan tombak.

Semakin dekat Paladin dengan monster itu, ranting dan dahan yang memanjang dari tubuh monster itu menjadi semakin kuat. Paladin sempat kesulitan, tetapi dia tetap bisa mengatasinya.

"Hyaaa!" Paladin melompat tepat ke arah tangan ranting yang melilit Nada. Dia langsung menusukkan tombak besar miliknya itu ke ranting tersebut.

Nada terlepas dari lilitan monster itu dan Paladin langsung menangkapnya. Dia membawa Nada sampai ke lantai. 

"Pergi Nad, biar aku yang nahan dia!" kata Paladin memberi perintah.

Nada pun langsung paham dan lari dari sana.

Sebuah lengan dari dahan memanjang ke arah mereka, Paladin pun langsung menusuknya dan menghantamnya ke lantai.

Monster kayu bersosok tinggi besar itu langsung mengeluarkan banyak sekali tangan dari dahan yang semuanya terarah ke Paladin.

"Hyaaa!" Paladin menebas dan menusuk satu persatu tangan kayu yang datang ke arahnya. Semuanya berhasil diatasi, sampai sang monster membuka salah satu sisi batang utamanya.

Sebuah lobang hitam besar langsung terlihat di sana.

Dari lobang itu, langsung bermunculan puluhan monster berbentuk manusia abstrak dari kayu. Mereka keluar dengan sangat cepat dan langsung mengerumuni tempat itu.

Paladin pun beregas membersihkan mereka. 

"Hyaaa!" Satu per satu monster kayu kecil berhasil dibasmi, tetapi yang keluar dari batang monster kayu besar semakin banyak. Mereka bergerak sangat cepat ke segala arah, tidak hanya mengejar Paladin, tetapi juga para pengunjung yang tadi berlarian.

Paladin berusaha mencegah para monster kayu kecil itu, tetapi dirinya sendiri saja sedang dikerumuni oleh mereka.

Paladin pun mengamuk dan menebaskan tombaknya ke sana kemari, berusaha agar dirinya terbebas dari kerumunan monster kayu itu.

Tiba-tiba...

BUK!

Sebuah pukulan menghantam Paladin dengan sangat keras dan membuatnya terpental. Saat Paladin berusaha bangkit, dia melihat sebuah kepalan tangan yang besar terbuat dari dahan kayu. Kepalan kayu itulah yang menghantamnya.

"Sial!" Paladin langsung menyadari kalau dirinya dikepung lagi.

Monster-monster kayu kecil itu pun langsung mengerumuni dan mengeroyoknya. Paladin merasakan hantaman dari segala arah yang berasal dari monster-monster kayu itu.

"Hyaaaa!" Paladin berseru keras dan memutar tubuhnya sambil mengayunkan tombaknya. Monster-monster kayu yang berada di sekitarny langsung terpental.

Paladin pun memasukkan sebuah kartu lagi.

"Raging!"

"Henshin!" Seru Paladin sambil menekan tombol di Myth Emblemnya.

"Rise! Raging Unicorn!"

Armor di tubuhnya pun berubah menjadi lebih keren dan hiasan emasnya bertambah. Di helmnya pun, sekarang terdapat tanduk kecil emas.

"Hyaaaa!" Paladin maju dan menebaskan tombaknya ke arah semua monster yang berada di sekitarnya. Gerakannya bertambah cepat dan serangannya bertambah kuat. Dengan cepat, monster-monster itu dapat dihabisi.

Kamen Rider KageTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang