Typo berhati hati !!!
Happy Reading
Dari ujung jalan sana sudah terlihat rumah selayaknya istana yang begitu megah tegak kokoh berdiri dengan corak kuning pastel dan gold memancarkan kharisma nya dengan logo M besar di pagar rumahnya berwarna Hitam pekat dengan sekeliling lebih penuh Bodyguard berpakaian hitam bersamaan dengan itu datanglah segerombolan mobil yang jelas siapa yang punya dan itu bodyguard yang ikut bersama dengan mereka dari rumah Panti Chole hingga rumah sakit dan disanalah akan terjadi sebuah kehidupan dan akan terjadi sebuah cerita baru yang kembali di baluri kebahagiaan milik mereka dan sudahi semua dingin dan beku dari keturunan keluarga Moralez.
Perlu di ketahui rumah mewah itu sudah tak berpenghuni seperti dulu disana hanya ada sebuah peraduan angin dan gemericik air pancur yang senantiasa membasahi bising desir rumah mewah itu.
Chole melihat ke arah rumah mewah itu dan ternyata benar dugaan nya di awal kalau keluarga kandungnya adalah keluarga kaya dan pastinya tajir dengan ruah harta, kecenderungan ia diterima atau tidak lagi lah yang dipikirkan oleh Chole secara ia sendiri ragu kalau ternyata misalnya keluarga kandungnya tak menerima kehadiran nya dan merasa ia hanya hama dalam keluarga mereka, Lebih baik ia pergi dan tinggal di panti bersama adik-adik nya.
Keringat dingin sudah, telapak tangan yang lembab dan basah, gugup yang terasa jelas ditambah Chole yang mudah panikan tapi tak kontras itupun ternyata dirasakan oleh Mommy nya Alesya karena ia melihat raut khawatiran dan ketakutan yang menjadi jadi, di mana ia melihat air wajah yang sangat berbeda saat mereka bertemu di awal bukan karena takut atau apalah dengan kehadiran Ia dan Darrel suaminya tapi tentang apakah kehadiran dirinya justru di harapkan oleh keluarga besar nya.
"Sayang kamu kenapa? Kok cemas gitu sih wajahnya?" tanya Alesya yang ikut cemas saat tau dugaan nya benar
"Chole gapapa kok mom, cuman takut kalau di rumah orang-orang ga suka sama Chole" jawab Pelan Chole saat ditanya demikian oleh ibunya
"Sayang hei mereka pasti nerima kamu kok" jawab Darrel yang imut menyaut
"Kenapa kamu kepikirian kayak gitu?" tanya Alesya lagi yang masih belum puas kenapa putrinya beranggapan kalau orang di dalam rumah mewah itu tak ingin atas kehadirannya padahal nyatanya semua menunggu belasan tahun.
"Keliatannya keluarga orang kaya kalau Chole cuman anak pungut..." lagi terjadi terpotong kala Alesya manyaut dan menyentak
"Chole apa apaan kamu engga!! Kamu bukan anak pungut kamu anak Mommy anak kandung momny!" tegas alesya dan mengangkat Chole dan memeluknya kemudian ia mencium harum khas anak nya
"T-tapi Chole engga mau Mom, Chole pulang aja deh ya Mom ke panti nemenin Ibu disana sama adik-adik" jawab Chole lagi kala tau ia sepertinya tak layak di rumah ini
"ENGGA SEKALI ENGGA TETEP ENGGA! REL GIMANA AKU ENGGA MAU ANAK KU PERGI LAGI REL!!" teriak Alesya
"Sayang hei jangan berteriak! Chole dont said like this baby, ur my daughter. Kamu permata kami sayang" jawab Darrel
"Sayang dengerin mommy kamu anak mommy dan daddy apa kamu engga denger kalo kata dokter kamu murni dengan persen positif biologis mommy sama daddy" jawab Alesya menyaut
"T-tap.."
"Sayang please, hikss..hikss..hiksss.... Kamu anak mommy dan daddy sayang jangan pergi lagi mommy mohon sayang..." ucap Alesya dengan menangis tersedu dan sedih saat tau anak nya bahkan memilih kembali ke panti yang mana itu tak akan terjadi tanpa pengawasan dari nya ataupun keluarga nya serta suami posesif nya itu.
Oh tidak air mata mengalir deras di pipi yang segera menua itupun mengalir bening air mata dan Chole Yang melihat itu pun tergerak untuk mengusap air mata itu tak ingin ada air mata dan tak ingin ada lagi tangis kesedihan dari mommy nya sudah cukup kemarin tak lagi untuk hari ini.
"Mom dont cry" ucap Chole dengan bibir bergetar tak kuasa ikut menangis dan sudah mereka sama sama menangis
"Ya mommy ga bakal nangis tapi kamu disini sama mommy dan daddy ga akan pergi lagi ok?" ucap Alesya mendekap erat tubuh mungil Chole
"Ya mom" jawab Chole
"Good girl" jawab Darrel sambil memeluk dua permata hatinya itu
🍍
"Bajingan!!!" teriak Steve
"Apa sih bangsat? Lu kenapa lagi?" tanya Kasha saat tau sahabat gila nya satu ini sangat tertekan mental
"Gua masih belum bisa nemuin dia Sa" jawab Steve rendah
"Usaha ga akan menghianati hasil gua percaya itu Sa" sahut Zoya
"Tapi sampe kapan gua begini terus keluarga gua udh berusaha semua anak buah udah gua kerahin tapi apa?! Bullshit tau engga" jawab Steve dengan emosi
"Tap.." ucapan Kasha terputus saat tau handpone milik Samuel berdering mengalun
"Hm"jawab Steve
"..." jawab di seberang sana
"Ok"
Panggilan terputus dan sepihak oleh Steve, kalian tau siapa yang menelpon Steve? Dan apa yang di bicarakan keduanya dengan sangat singkat!!
-Sekian-
Tbc
"Semua usaha yang dilakukan tidak akan menghianati hasil"
Tidak ada revisi jadi banyak Typo
Vote 30 up malam ini?! Kite coba aje kali ye.
Vote and Comment !!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
Mr.Possessive
Teen Fiction" Aku Samuel Arka Bristen tidak akan pernah melepaskan mu Chole Grace Mlitz ! " Tegas nya " Sekalipun itu Takdir? " Tanya Chole " Aku akan pergi bersama takdir jika itu menyangkut dengan mu sayang , aku akan menentang takdir itu apabila kamu di bawa...
