Typo berhati hati !!!!!
Dcm: makasiiiiiiii yg udh ngasih saran nya ke gua buat cerita ini ke depan nya kayak apa, so gua tetep pertimbangin saran-saran nya ya. Makasi lohhh!!!
Happy Reading
"Yuk kita ke kamar kamu liat liat isinya terus juga kamu belum mandi kan abis dari Jogja tadi" ucap Alesya yang sudah lebih baik
"Iya mom, ayo" jawab Chole dengan Antusias
"Saya pamit." ucap Samuel membuat atensi semuanya tertuju pada nya dan langkah kaki Chole dibarengi Alesya sama sama berhenti dan menyerahkan atensi mereka ke Samuel
"Kok cepet banget Sam, sini dulu dong kamu juga belum makan siang kan? Kenapa buru buru banget?" tanya Alesya bertubi-tubi
Samuel tak menjawab pertanyaan beruntun Alesya ia malah melihat ke arah gadisnya dan mendekat ke arah nya kemudian berujar "malam aku kembali." dengan menatap wajah Chole yang mendadak beku karna kelakuan Samuel yang jika dilihat dari jauh seperti berciuman. Jarak yang dekat membuat dirinya gugup walaupun hal seperti ini sudah beberapa kali terjadi.
Chole sama sekali tak bergeming kemudian Samuel melanjutkan kata katanya dengan "aku akan kembali waktu malam dan membawa apa yang seharusnya aku bawa" ujar nya dengan menatap iris mata cantik Chole
Steve menukikkan alisnya dia mengerti arah pembicaraan Sahabat nya "Sam lo engga bisa bawa Chole."
Disahuti Darrel pula "dia bukan milik mu, dia masih menjadi tanggung jawab ku."
"Persetan dengan itu, aku sudah mengclaim dan menjadikan nya sebagai milik ku." tegas Samuel
"Sam jangan egois kita aja baru bisa kumpul lagi sama Ale" ucap Nafakara yang sedari tadi diam
"Urusan ku? Tentu tidak, kalian tidak bisa melarang ku!" tegas Samuel
Dengan posisi yang sama Samuel yang menatap Intens Chole dengan dekat ini pun membuat Chole kesulitan bernapas
Samuel mengelus pipi Chole "Breathe baby" ucap Samuel dengan nada rendah
Samuel memeluk gadisnya dan menenggelamkan wajah nya ke ceruk leher Chole ia pasti akan rindu dengan gadisnya, harum kayu manis dan lemon yang soft membuat nya candu untuk yang kesekian kali nya.
Namun kali ini ia harus meninggalkan gadisnya untuk waktu kurang lebih 6 jam karena urusan kantor yang tak bisa ia tinggalkan client dari Spanyol ini ingin sang CEO yang turut ada dalam Meeting, ingin rasanya Samuel mencabut tulang belakang client kali ini karena sangat sangat menganggu dirinya untuk bersenang senang dengan gadisnya.
Tring....tring....
Nada dering Samuel memekakkan telinga rupanya ia berdecak kesal karena hal itu Chole tersadar dan langsung berpindah posisi ke samping Mommy nya karena malu ia memeluk Mommy yang mendapat gelengan kepala dari yang lain nya.
Samuel menekan ikon hijau di layar Handphone nya setelah melihat nama yang tertera disana bertuliskan nama Kanta
"Kenapa Kan ?" tanya Samuel to the Point
"Ck, lo lupa apa gimana anjir, Pak Nandeos udah dimari, lu kaga lupa kan?" tanya Kanta diseberang sana
"Lo handel" jawab Samuel langsung
"Gabisa collega yang ini mau lo hadir Sam" ucap Kanta diseberang sana
"Menyusahkan" jawab Samuel dengan langsung menutup panggilan itu sepihak
KAMU SEDANG MEMBACA
Mr.Possessive
Teen Fiction" Aku Samuel Arka Bristen tidak akan pernah melepaskan mu Chole Grace Mlitz ! " Tegas nya " Sekalipun itu Takdir? " Tanya Chole " Aku akan pergi bersama takdir jika itu menyangkut dengan mu sayang , aku akan menentang takdir itu apabila kamu di bawa...
