BlackBangtan sudah pulang beberapa menit yang lalu dan sekarang Lisa dan Jungkook akan tidur karena setelah membereskan semua kekacauan yang dibuat teman-temannya untuk Lisa. Kekacauan? ya, benar tadi Taehyung, Rose, Jisoo, Jimin sempat membuat heboh pasalnya mereka berebutan ingin mengambil sesi foto dengan Lisa karena terjadi dorong-dorongan antara mereka jadi secara tidak sengaja Taehyung menarik lampu Tumbler-nya dan berakhir jatuh. Bukannya merasa bersalah ia hanya tertawa dengan keras dan minta maaf juga disela-sela tawanya.
"Semuanya udah selesai dan sekarang tidur" Jungkook menaiki ranjang dan diikuti Lisa disampingnya.
Lisa mengambil sebuah boneka berwarna pink yang berkarakter kelinci. Lisa memeluk boneka itu dan senyumannya tidak pernah luntur karena hari ini ia sangat bahagia dimana hari spesialnya ditemani oleh orang-orang tersayangnya.
Jungkook menatap Lisa seakan-akan ingin mengatakan sesuatu tapi sepertinya lidahnya sangat kaku hanya untuk sekedar bertanya saja.
"Mau ngomongin, sesuatu?" Tangan Lisa dan menatap Jungkook yang sedang menatapnya.
Bukannya menjawab Jungkook malah menggelengkan kepalanya dengan pelan.
"Serius?" Tanya Lisa dan menaikkan sebelah alisnya.
"Hm" Jungkook berbalik dan menatap langit-langit kamarnya menghindari kontak mata dengan Lisa.
"Ngomong aja kali kayak sama siapa aja" Lisa terkekeh pelan.
Jungkook berbalik lagi dan menatap mata Lisa. "Aku bakal dianggurin, yah?" Tanya Jungkook tho the point.
Lisa mengerutkan dahinya bingung, apa Jungkook cemburu hanya dengan sebuah boneka dan itu terjadi lagi sekarang dan semenjak ia cemburu ketika Lisa memeluk guling dibandingkan dirinya. "Dianggurin, gimana?" Tanya Lisa bingung.
Jungkook menghembuskan nafas lelahnya dan ingin melanjutkan kata-katanya lagi. "Iya, secarakan boneka yang kamu peluk itu boneka kesukaan kamu"
"Trus kamu cemburu, gitu?" Tanya Lisa dan menaikkan sebelah alisnya menggoda Jungkook.
Jungkook menautkan dahinya mendengar penuturan Lisa, apa wanita di sampingnya ini tidak peka dengan keadaan hatinya yang ingin sekali berteriak minta diperhatikan karena Lisa lebih memilih boneka itu dibanding dirinya. Ayolah, Jungkook hanya ingin ia nomor satukan di hati Lisa tidak dengan orang-orang bahkan boneka sekalipun apa wanita ini tidak mengerti juga, menyebalkan.
"Ya, enggalah" Jungkook berbalik dan membelakangi Lisa yang sedang menahan senyumnya melihat tingkah Jungkook.
"Bener?"
"Hm"
"Plis, bujuk kek jangan didiemin doang gue juga pengen dipeluk" Batin Jungkook yang berusaha menutup matanya agar tidak melihat tingkah Lisa yang sepertinya sangat ingin tertawa.
Lisa menggelengkan kepalanya dan beranjak dari tempat tidurnya lalu meletakkan boneka itu ditempatnya. Lisa beringsut naik ke atas ranjang dan mengacak-acak rambut Jungkook gemas.
"Ngambek, nih?" Tanya Lisa.
Jungkook diam.
"Kook"
"Diem, aku udah tidur"
"Eh, buset mana ada orang tidur bisa ngejawab"
Jungkook memilih diam dan tidak menjawab ucapan Lisa.
Karena gemas dengan tingkah Jungkook Lisa memeluk Jungkook dengan erat dan nyaris membuat Jungkook susah bernafas.
"Geser Sa, sempit" Jungkook menggeliat pelan.
![](https://img.wattpad.com/cover/235078553-288-k410357.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Psyhcopath (End) ✓
RandomJungkook adalah seorang Psikopat yang menyukai Lalisa Manoban yang terkenal polos namun sedikit bar-bar. Jungkook menyukai Lisa disaat pandangan pertama dan disaat Jungkook dan teman-temannya jadi murid baru di kelasnya. Apakah Lisa menyukai Jung...