Sejak kejadian tadi siang. Zia banyak melamun. Zia memikirkan tentang ucapan Dino 'Raka cinta sama lo' ucapan Dino terus tergiang giang di pikirannya. Kenapa harus menjadi seperti ini? Zia sudah tidak kuat dengan semua ini. Kalo Zia di suruh meminta sesuatu, Zia hanya ingin bahagia kalo untuk itu Zia tidak bisa mendapatkan nya bolehkah Zia tenang bersama Aldo.
Raka adalah sosok kakak yang paling Zia sayang, sosok yang Zia harap bisa menjadi pelindung nya, sosok yang Zia harap bisa menjadi tempat keluh kesah nya tapi nyatanya Raka adalah bencana baginya. Semua masalah Zia sumbernya adalah dari Raka. Kenapa kakak nya menjadi seperti ini?
Takut? Tentu, sejak tadi perasaan Zia tidak enak seperti ada sesuatu yang mengintai nya. Zia selalu melihat ke arah belakang tapi yang Zia lihat tidak ada satupun orang di belakang
Zia memejamkan matanya. Zia berharap dan berdoa agar dirinya bisa tenang
Zia mengambil Hp di kantong nya. Itu adalah Hp Aldo. Zia melihat foto Aldo di sana tangannya mengusap foto itu, Zia membayangkan dirinya sedang mengusap pipi Aldo. Walaupun tidak nyata tapi melihat wajah Aldo membuat hatinya tenang dan bahagia. Zia tersenyum melihat foto itu.
"kak Aldo Zia kangen" ucap Zia lalu meneteskan air matanya
Zia tidak bisa lagi menahan nya. Zia keluar dari ruangan Alan dan berlari menuju makam Aldo dengan air mata terus menetes
...
"bagaimana semuanya sudah siap"
"semua siap tuan dan sekarang Zia sedang menuju makam Aldo" ucap pria itu lalu tersenyum misterius "keberuntungan ada di tangan kita, saat ini Zia sendirian"
"bagus . Sekarang kita berangkat ke sana"
...
Sampai di makam Aldo. Zia langsung duduk di tanahnya
Zia menegang dadanya yang terasa sesak "kenapa hiks kenapa kak Aldo ninggalin Zia"
Zia memeluk tanah makam Aldo tanpa mempedulikan baju nya akan kotor
"sakit kak Aldo, sakit"
"Zia gak kuat, Zia mau sama kak Aldo"
"Zia sendirian kak Aldo" lirihnya
"Zia udah tau semuanya kak Aldo" ucap Zia duduk dan membersihkan pipinya yang terkena tanah "kak Aldo mau Zia sama kak Alan bersatu kan" ucap Zia sambil menggelengkan kepalanya "gak bisa kak, gak bisa, cinta Zia cuma buat kak Aldo"
Zia mengeluarkan Hp Aldo
"Zia udah liat semuanya sama kak Alan"Flashback
Zia dan Alan memasuki ruangan rawat Alan. Terlihat dokter membawa Hp Aldo
"karena tuan Alan sudah sadar, saya mau menyampaikan pesan dari almarhum tuan Aldo" ucap dokter itu lalu memberikan Hp itu ke Zia "tuan Alan dan nona Zia bisa membuka video yang di buat tuan Aldo di sana" ucap dokter itu lalu pergi
Zia membuka Hp Aldo dan melihat video itu bersama Alan. Zia duduk di sofa di ikuti Alan yang duduk di samping nya
"hai cantik" ucap Aldo sambil tersenyum manis

KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Strong
RandomCtar Ctar Ctar Zia merasakan sakit di bagian punggungnya hanya bisa menangis. Lalu dengan keberanian Zia melihat ke arah ketiga kakaknya. Zia melihat darah mengalir dari punggung nya lalu tersenyum manis. Aneh mereka melihat Zia aneh karena bukan...