46. kehilangan.

7K 291 64
                                        

Raka memasuki kamar Zia. Raka tersenyum melihat Zia masih tertidur dengan nyenyak. Raka melangkahkan kakinya menuju kasur lalu duduk di samping kasur Zia dan memandang wajah Zia

Raka menepuk pipi Zia "bangun sayang"

"engh"

"bangun"

Mata Zia perlahan terbuka dan terlihat Raka sedang menatapnya sambil tersenyum manis

"mandi dulu sana habis itu makan" ucap Raka sambil mengusap rambut Zia

"lepasin dulu rantai nya" ucap Zia lalu duduk

Raka melepaskan rantai di kaki Zia lalu menggendong Zia seperti koala

"eh"

Raka menurunkan Zia di kamar mandi
"kakak tunggu di meja makan"

Zia hanya menganggukkan kepalanya lalu menutup pintu kamar mandi dan mulai membersihkan badannya. Setelah selesai Zia melangkahkan kakinya menuju lemari. Zia terkejut ketika melihat isi lemari penuh dengan pakaian perempuan semuanya karena malas berfikir, Zia langsung mengambil celana panjang dan baju berwarna hitam tanpa lengan lalu memakainya. Setelah itu Zia menyisir rambutnya lalu mengikatnya rambutnya menjadi dua setelah itu Zia keluar dari kamarnya

Betapa terkejut Zia saat melihat orang berpakaian hitam dengan kaca mata hitam dan juga badannya yang besar besar membuat Zia menundukkan kepalanya karena takut

"kalian bisa pergi" ucap Raka lalu di anggukan oleh pengawal itu lalu pergi dari sana

Zia melihat ke arah Raka "loh kakak ngapain di sini"

"jemput kamu" ucap Raka lalu melingkarkan tangan kanannya di pinggang Zia. Sedangkan Zia hanya menghela nafas berat

...

Alan dan Dino sekarang menuju mansion Raka yang di kirim oleh anak buah Alan tentunya mereka juga membawa 50 pasukan untuk melawan Raka

Betapa kagetnya mereka berdua saat tau bahwa Raka adalah seorang mafia, bahkan Dino yang dekat dengan Raka saja tidak tau

"lebih cepat No"

"sabar, ini juga gue cepat bego"

Alan merasa senang saat mengetahui keberadaan Zia. Alan berharap Zia baik baik saja di sana. Begitupun dengan Dino tapi Dino lebih memikirkan tentang Raka. Raka memang bajingan. pikir Dino

...

Sedangkan di belakangnya Arka dan Bara mengikuti mobil Alan karena mereka tau pasti Alan pergi menyelamatkan Zia

Pikiran Arka berkecamuk. Arka takut Zia kenapa napa tapi Arka menepis semua pikiran buruknya karena Arka tau Zia adalah wanita yang kuat dan hebat

Tuhan tolong jaga Zia. Batin Arka

...

Zia dan Raka makan di meja makan dengan tenang. Raka yang sesekali melirik ke arah Zia. Cantik ,sungguh hanya Zia yang bisa membuatnya menjadi tergila gila dengan pesona Zia. Raka sangat mencintai adiknya itu entah apa yang membuatnya begini tapi yang jelas sejak Zia umur 10 tahun perasaan ini muncul

I'm Strong Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang