18. pencarian

7.3K 364 2
                                    

Kamu hanya punya ku , milikku , dan semuanya yang ada di dirimu itu milikku.

Aldo.~

Zia membuka matanya perlahan lalu Zia melangkahkan kakinya menuju kamar mandi untuk mandi setelah itu Zia memakai baju dan melaksanakan sholat subuh terlebih dahulu lalu Zia keluar kamar menuju meja makan yang disana terdapat Aldo sedang duduk menunggu Zia.

"kak Aldo jadi antar Zia pulang kerumah Aka kan" ucap Zia lalu duduk disamping Aldo

Sungguh rasanya ingin sekali Aldo menghapus ingatan Zia agar tidak mengingatkan Arka karena bagi Aldo Zia hanya miliknya dan hanya untuknya Aldo tidak ingin berbagi ataupun terbagi. Bahkan tangan Aldo sudah mengepal kuat hingga kukunya sekarang memutih . Rahang nya juga sudah mengeras. Tapi Aldo berusaha tetap kelihatan tenang didepan Zia

"hm Zia, Arka kemarin bilang sama aku mau kerja keluar kota jadi Zia di titipkan di sini"

Hah Aka keluar kota? Hm kayaknya gak mungkin soalnya pasti Aka bakal ajak Zia kemanapun Aka pergi. Zia menggelengkan kepalanya

"gak mungkin Aka pasti ajak Zia , kalo Aka mau tinggal Zia pasti Aka kabari Zia dulu" ucap Zia sambil menggelengkan kepalanya "oh ya kak Aldo, kenal Aka dari mana?"

"dulu kita berteman saat sma" ucap asal Aldo

"oh bagus, kalo gitu berarti kita bisa sering ketemu soalnya Aldo berteman sama Aka yang pasti kita akan sering ketemu dan Zia juga akan sering kesini nanti bareng Aka" ucap Zia tersenyum lalu mengambil makanan

Arka lagi, Arka lagi kapan kalo mikirin aku Zia. Aku akan buat apapun agar kamu untuk tetap bersama dengan ku. Batin Arka lalu tersenyum smirk

Ih kok kak Aldo senyum kek gitu, Zia jadi ngeri deh. Batin Zia

"hm iya Zia" ucap Aldo lalu memakan makanannya

"berarti jadi dong kak Aldo antar Zia kerumah Aka"

Prang....

Aldo melempar piring berisi makanannya . Dia sudah tidak bisa menahan amarahnya , yang dari tadi selalu dia tahan agar Zia tidak takut padanya . Sekarang mata Aldo sudah memerah tangannya mengepal kuat dan rahangnya mengeras

Sedangkan Zia? gadis itu diam Zia takut
apa Zia ada salah ? Akhirnya Zia berusaha berbicara kepada Aldo
"kak Aldo kenapa?" ucap Zia dengan pelan "Zia ada salah sama kak Aldo" lanjutnya

Aldo menatap Zia lalu tangannya mengcengkram kuat bahu Zia
"kamu tau Zia ,aku gak suka kamu ngomong tentang Arka didepan aku"

"s-sakit Kak Aldo" ucap Zia sambil tangannya memegang tangan Aldo yang mengcengkram bahunya

"kamu cuma milik aku Zia, kamu hanya boleh memikirkan tentang aku bukan Arka" ucap Aldo menguatkan cengkraman tangannya "aku cinta sama kamu Zia"

Deg

Kak Aldo cinta sama Zia

"Zia minta tolong sakit kak , lepasin" ucap Zia dengan mata berkaca kaca

Aldo mulai melanggar cengkraman nya
"kamu mau kan nikah sama aku"

"Z-Zia gak tau" ucap Zia sambil menggelengkan kepalanya lalu menundukkan kepalanya agar menutupi air matanya yang sudah keluar

I'm Strong Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang