Nama gue Diwangka Akasa. Seorang laki-laki yang akan memulai perjalanannya. Selama ini, nggak ada banyak hal menarik yang terjadi di hidup gue, atau lebih tepatnya sama sekali nggak ada. Gue bukanlah tokoh utama yang akan mendominasi perjalanan ini, tapi gue adalah tokoh yang akan memulai cerita ini.
Gue bukanlah orang istimewa, dengan kemampuan indigo atau semacamnya. Gue adalah laki-laki biasa, yang mencoba menguak rahasia yang gue sendiri sama sekali nggak mempercayainya. Jika seseorang percaya dengan pengasihan, pesugihan, santet, dan hal-hal mistis lainnya, maka berbeda dengan gue yang selalu menutup telinga rapat-rapat pada hal-hal tersebut. Bagi gue, satu-satunya hal yang masuk akal hanyalah logika.
Gue sering bertanya-tanya pada diri sendiri, bagaimana orang dengan sudut pandang seperti gue memandang sesuatu yang memecah belah logika. Gue bukanlah seseorang yang fanatik, tetapi gue sedang mencari pembuktian, pada suatu keraguan yang sering membuat gue bertanya-tanya.
Bagaimana jika sesuatu yang tak kasat mata itu memang benar-benar ada? Dan bagaimana pula jika Tuhan tidak pernah main-main dengan ciptaannya?
Gue akan mencari tahu jawabannya, jawaban dari semua pertanyaan yang gue sendiri lontarkan. Atau mungkin, pemikiran gue ini bisa saja nggak akan pernah bisa berubah. Kalian tahu, nggak akan pernah dengan mudah seseorang melepas sesuatu yang digenggamnya.
Jika dengan melihat dan mengalaminya langsung baru kita percaya, maka gue akan memulainya dengan perjalanan ini. Seenggaknya mungkin akan ada sesuatu di perjalanan ini yang bisa mengubah sudut pandang gue. Banyak hal mungkin bisa terjadi, memberikan semakin banyak keraguan atau membuat gue benar-benar percaya. Jika kalian memiliki sudut pandang sendiri, apa yang kalian pikirkan?
April 2021
Diwangka Akasa
KAMU SEDANG MEMBACA
KELANA
Horror[COMPLETED] Gadis itu berkalung permata, dengan sebuah kunci kecil berhiaskan berlian hijau menggantung sebagai bandulnya. Kalung itu membuka gerbang ke dunia lain. "Selamat datang." Diwangka Akasa. Dirinya tidak menyadari, jika kedatangannya ke seb...