27. Proposing and the Traitor

2.4K 367 102
                                    

Tak Tak!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Tak Tak!

Dengan tenang pria tampan yang memiliki tatapan intimidasi khasnya membakar sebuah lintingan tembakau yang disematkan diantara jari-jari kokohnya lalu menyesapnya dengan nikmat ditemani salah satu asisten yang katanya selalu makan gaji buta itu dan juga adik sepupu yang sangat berjasa karena sudah membantunya.

"B-Bos, selanjutnya ingin diapakan dia?" tanya Yugyeom berdiri disamping pria berparas bak Eros itu.

Berdiri gagah diatas salah satu gedung pencakar langit miliknya seraya menatap satu orang yang kini dengan lemahnya tertelungkup akibat beberapa siksaan yang anak buahnya berikan.

"Terima kasihlah pada bocah ini, karenanya yang sudah membantuku, kau tidak jadi ku pecat!" ungkit Jk menunjuk sepupunya pada Yugyeom yang belakangan ini kinerjanya sungguh sangat memalukan.

"Ck, sampai kapan dia akan terus memanggilku bocah?" sungut Soobin yang juga tengah menyesap sigaretnya menatap jengah Jk.

Hei, Soobin sudah besar. Ayahnya adalah salah satu antek mafia kelas kakap di Jepang. Tak ada yang tahu tentang itu, selain keluarga besarnya sendiri. Untuk itulah pria berlesung pipi ini dengan mudahnya bisa mendapatkan informasi kilat hanya untuk mencari keberadaan seseorang.

"M-maaf Bos. Aku berjanji akan mengembalikan lagi kinerjaku. Kau pun tahu, garis keturunanku hanya mengabdi kepada keluarga Jeon berpuluh-puluh tahun lamanya." cakap Yugyeom menunduk yang merasa bersalah. Jk jika sedang menahan amarahnya membuat nyali siapapun dihadapannya akan otomatis menciut.

"Hm," gumam Jk malas.

"Hyung, sebentar lagi kekasihnya juga akan diseret kesini. Mereka dalam perjalanan." lapor Soobin yang baru saja menerima informasi dari anak buahnya.

"Baiklah segera ringkus dia, dan bawa sekalian ke mansion-nya Jeon Justin." ujar Jk menatap datar seonggok manusia yang wajahnya hampir tak berbentuk lagi karena dipenuhi darah dan lebam.

Setelah tahu siapa orang-orang yang mengkhianatinya dari awal ia hanya tersenyum miring menanggapi. Tak bisa dibiarkan karena mencoba memisahkannya dengan seorang yang ia cintai.

Siapapun yang mengganggu ketentraman serta kedamaian hidup keluarga kaya raya itu, tidak akan pernah selamat! Tanpa pandang bulu.

Inilah sisi gelap keluarga Jeon, jika dahulu Ayahnya masih bisa berbaik hati pada musuhnya tapi Jk tidak. Darah leluhurnya yang panas benar-benar mengalir di tubuhnya.

Jk seorang yang apatis memang, tapi ia tak segan-segan menyakiti bahkan membunuh musuhnya dengan caranya sendiri jika sudah melewati batas.

Rumor diluaran sana juga tak sepenuhnya salah, tapi dibalik sisi hitam seseorang pastilah masih ada kebaikan didalamnya.

Cih, jika saja Sean tidak memaafkannya kemarin. Dipastikan ia benar-benar akan membunuh orang ini dengan tangannya secara langsung.

Tapi sekarang mood-nya sangat baik, ia hanya memerintahkan anak-anak buahnya untuk memberikan beberapa pelajaran pada orang yang kini sudah menggeliat diantara ikatan talinya karena matahari menyengat kulit putihnya.

HAI, MR JEON! - ROSEKOOK FANFICTIONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang