14. Necklace.

7.7K 1K 292
                                    

Sebelum baca, vote dulu, lalu komen, ok thanks.

Komen ok, awas gak komen, vote juga.

***
Libur sekolah adalah waktu yang ditunggu oleh banyak murid termasuk Taehyun.

Berbeda dengan alpha dihadapannya itu sedang membuka sebuah buku yang lumayan tebal di hadapannya.

Itu sebenarnya buku untuk masuk kampus gitu, dia sengaja membelinya agar bisa mengetahui soal apa saja yang akan keluar ketika dia ikut tes nanti.

Ada banyak orang di dalam kafe ini, mereka berdua emang ada di kafe saat ini, Taehyun yang ingin kesini, dia suka mendengar omega kelasnya berkata bahwa di kafe ini menu strawberry lattenya enak sekali, makanya dia mau mencobanya tentu saja yang bayar pasti Beomgyu.

Jadi saat ini Taehyun cuma menyimak saja apa yang sedang dilakukan alpha tersebut sambil meminum strawberry lattenya dan itu memang enak, dia gak menyesal datang kesini, lagipula dia mendadak ingin saja kesini, apa itu termasuk bawaan janinnya?

Itu bisa disebut ngidam? Tapi kandungannya saja baru berusia 1 bulan 2 minggu, masa sih dia sudah mengidam, sepertinya itu memang keinginan Taehyun aja.

Tapi gapapa, dia bawa-bawa janinnya aja biar lebih meyakinkan, padahal aslinya Beomgyu mau Taehyun bawa-bawa janin atau memang keinginan omega itu sendiri tetap bakalan dia temanin.

"Bukannya kakak gak terlalu bodoh? Untuk apa takut gak lulus di kampus pilihan kakak," ucap Taehyun membuat Beomgyu menoleh, apakah bisa bodohnya itu diganti aja dengan kata yang lebih enak di dengar.

Lagipula emang dia gak bodoh, Taehyun kan mana tau dengan dirinya selama ini, walaupun suka melakukan hal aneh, bolos, ataupun apapun yang diinginkan Beomgyu, dia tetap saja mendapat nilai baik.

Bukan karena papanya adalah kepala sekolah, dia mah gak berharap sama sekali padanya membantu nilainya, tapi emang pada dasarnya dia memang lumayan pintar, walaupun ya gak sepintar Taehyun, dia terlalu unggul sayang saja dia adalah seorang omega.

Semua orang juga tau buat apa omega pintar pada akhirnya selalu tunduk dengan alpha, itu sudah hukum alamnya, jadi terima saja takdir.

Buktinya Taehyun berkata dia gak akan lanjut kuliah karena emang gak penting sama sekali.

"Jadi sudah memikirkan ajakanku saat kelulusan kemarin?"

Taehyun menoleh kearah alpha di hadapannya.

"Ajakan? Ajakan apa? Kapan kakak mengajakku?" tanya Taehyun yang bingung emangnya alpha di hadapannya pernah mengajaknya apa.

"Tinggal bersama di apartemenku, lagipula akan lebih mudah untukku mengantarmu ke sekolah nanti," jawab Beomgyu membuat Taehyun mendengus.

Dia sudah berkata hal ini ke orang tuanya, lalu apa jawaban orang tuanya? Tentu saja mereka setuju dengan ajakan Beomgyu, apa-apaan itu.

Mereka setuju anaknya tinggal dengan alpha yang bahkan belum menjadi matenya sama sekali.

"Kamu pasti akan berkata untuk apa kitakan tidak ada hubungan apapun," ucap Beomgyu lalu merasakan sedotan terlempar ke dirinya, itu sedotan milik Taehyun.

Muka Taehyun memerah saat ini, jangan berkata bahwa dia ingin menangis lagi, padahal saat itu Beomgyu hanya memberitahu tidak emosi juga kenapa omega tersebut malah berpikir bahwa dirinya memarahinya.

Mood swing sekali, dia kembali melihat Taehyun yang memakan kue strawberry cheesecake yang ada disana dengan pelan, semuanya serba stroberi, kata mamanya Taehyun, Taehyun itu memang suka stroberi.

Pantas saja omongannya seasam stroberi, walaupun dia juga tau sebenarnya Taehyun itu tsundere.

"Tapi bukannya emang kita gak ada hubungan apa-apa."

Yours -beomtae✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang