Yours -beomtae✔

28. Call.

Sebelum baca, vote dulu, lalu komen, ok thanks.

***
Semenjak itu Taehyun ogah keluar sendirian lagi, kali ini dia benar-benar jera, kalaupun emang perlu keluar maka dia akan meminta bantuan alpha yang merupakan teman suaminya itu.

Lebih aman bukan? Walaupun ada beberapa pemilik apartemen di sebelahnya suka bergunjing karena Taehyun seperti omega murahan karena bisa saja berjalan dengan alpha lain padahal sudah punya mate bahkan sudah jadi suami lagi.

Dan kali ini dia beneran sama Jaechan, sebenarnya Jaechan bilang ada voucher makan gratis gitu, jika salah satunya membayar makanan, maka temannya boleh makan gratis di restoran yang ada di sebelahan gedung apartemen ini.

Gak perlu menyebrang juga, Taehyun gak perlu takut makanya dia mau, lagipula Beomgyu juga tau kok kalau dia makan bareng alpha di sebelahnya itu.

Lagipula Beomgyu bilang dia takutnya gak sempat membeli makanan buat Taehyun karena masih ada kerjaan di kampus, bentar lagi mungkin dia akan pulang dan membawa Taehyun pergi ke sekolah.

Walaupun kandungannya sudah lumayan besar saat ini, entahlah anaknya itu cowok atau cewek.

Beomgyu tidak peduli anaknya mau omega ataupun alpha, kalaupun memang anaknya nanti omega, jika ada alpha yang meremehkan anaknya itu siap-siap saja dengan Beomgyu dan Taehyun.

"Bagaimana tuh cewek? Masih menganggumu?" tanya Jaechan sambil menatap kearah omega disebelahnya yang malah melihat perutnya dari pantulan kaca lift.

"Untuk kali ini sih tuh cewek dibawa orang tuanya pulang ke rumah, heran dia menjadi aneh gitu seperti kerasukan saja," balas Taehyun yang berhenti melakukan hal yang dia lakukan barusan.

Karena sadar bahwa ada alpha yang melihat hal itu, padahal Jaechan biasa aja, lagian lucu kok Taehyun gitu.

Memang sih dia gak satu sekolahan sama Beomgyu dan Taehyun, dia saat itu sekolah di sekolah yang ada di sebelah sekolahan mereka.

Dan bertemu omeganya juga disana walaupun berakhir miris sih, karena omeganya meninggal karena keguguran, ya aslinya keguguran, bisa saja selamat namun usia omeganya juga terlalu muda saat itu jadi ya terima takdir saja.

Jika matenya harus meninggalkannya secepat itu, butuh 2 tahun untuk melupakan hal itu dan mulai lanjut berjalan ke jalan yang baru.

"Hei, kakak gapapa?" tanya Taehyun yang bingung kenapa alpha di sebelahnya tampak terdiam itu.

Jaechan masih tidak membalas, akhirnya Taehyun menyenggol lengan alpha tersebut dan akhirnya Jaechan segera menoleh.

"Maaf, aku hanya kepikiran mantan mateku," ucapnya dengan jujur membuat Taehyun hanya tersenyum kecil, miris soalnya.

"Mau peluk?"

"Kamu ingin aku dibunuh alphamu?" tanya Jaechan sambil bercanda lalu menepuk pelan kepala omega di sebelahnya itu.

Well, Taehyun memang pas awal aja tingkahnya terlihat sassy, tapi jika sudah kenal maka sifat aslinya terlihat dengan sendirinya.

"Lagipula kakak gak sendirian tau, ada aku, ada kak Beomgyu, lalu calon mate kakak yang baru," ucap Taehyun sambil tersenyum membuat Jaechan ikutan tersenyum.

"Kejauhan jika langsung bilang calon mate," balasnya membuat Taehyun mengangguk, benar juga sih.

Mereka akhirnya sampai di lantai dasar dan melihat ada alphanya disana, cepat sekali sampainya coba.

"Sekalian aja bareng, tapi kamu bayar sendiri," ajak Jaechan membuat Beomgyu mendengus lalu merangkul pinggang omeganya itu.

Taehyun cuma tersenyum ke alphanya itu, kan, Taehyun itu imut lho, dasar orang-orang matanya yang tertutup berkata bahwa Taehyun itu seram bukan manis.