Transmigrasi Cepat : Kematian Antagonis Mendapatkan Hati Pemimpin Pria

BAB 10 - Tunangan Yang Berselingkuh 10

Mendengar dia dicari, mata Suzy tercerahkan dan langsung menyetuh tangan Kris.

"Apakah itu benar?"

Kris yang mendadak di sentuh Suzy terdiam, senyum ini lebih cantik dari senyum-senyum sebelumnya.

Dumph!

Jantung Kris berdebar-debar.

"Tentu saja. Tapi ada berita lebih menarik mengenai tunanganmu."

Kris menatap serius Suzy sekali lagi setelah mengatakan itu.

"I-itu apakah berita baik?"

Suzy mulai curiga.

"Berita baik tenang saja."

Kris mengangguk setuju.

"Benarkah?"

"Benar, pertunangan kalian akhirnya dibatalkan."

"Apa?"

"Tidak."

"Apakah ini nyata?"

"Itu nyata, dan sekarang dia terang-terangan memberitahu dunia bahwa dia menunjukkan wanitanya."

Seolah ada petir dia siang hari yang cerah membuat hati Suzy sakit mendengarnya.

Matanya mulai basah karena air mata. Dan dadanya terasa sesak sekali lagi.

"Suzy, ada apa denganmu?"

Panik Kris melihat Suzy terengah-engah dan mulutnya mengeluarkan darah lagi.

"Ahhh...sangat menyakitkan."

Suzy berteriak sangat menyakitkan dengan mulut berlumuran darah mencengkram kedua lengan Kris, depresi.

Kris hanya ingin menggodanya bahwa dia harus sadar pria itu bukan orang yang baik. Tetapi ia tidak pernah memikirkan kondisi kesehatan Suzy dan ia semakin merasa bersalah.

"Suzy kita harus ke rumah sakit."

"Jangan!"

"Tidak, kau perlu dirawat. Kau tidak seharusnya tinggal di rumah."

Suzy menolak berulang kali, tetapi Kris tetap bertekad membawa Suzy yang sudah pingsan dipelukannya ini sudah kedua kalinya ia pingsan.

***

5 hari berlalu...

Sistem 321 : Tuan rumah! Waktumu tinggal 1 Minggu 2 hari. Apa yang akan kau lakukan. Perkembangan suka pemimpin pria hanya mencapai 75.

Suzy : Tidak perlu khawatir.

Sistem 321 : Kau akan gagal.

Suzy : Tidak gagal tenang saja.

Sistem tidak mengatakan apa pun lagi.

Suzy menikmati peran sakitnya.

Dia sering melamun kemudian menangis sendiri.

Tubuhnya semakin kurus dan ia hanya makan sedikit.

Matanya terlihat tidak bernyawa dan ada lingkaran hitam yang besar.

Kris berusaha merawatnya dengan baik, dan berusaha mengajak Suzy berkomunikasi.

Tapi Suzy menolaknya.

Kris yang harusnya mengurus perusahaannya, dia serahkan kepada wakilnya.

Beberapa pekerjaan yang harus dikerjakannya ia bawa ke rumah sakit.

Suzy benar-benar dijaga dengan baik oleh Kris.

Rumah sakit tempat Suzy dirawat bukanlah rumah sakit tempat dulunya ia dirawat.