Asma Cinta, Fathur (SELESAI) REPUBLIS

Bagian Tiga

Keyakinan, bila kita mempunyai keyakinan dengan diri sendiri dan yakin bahwa semuanya sudah Allah tetapkan, maka semuanya akan terasa mudah meski itu sulit.

-Asma Cinta, Fathur-

NrAida

————————————

Koreksi kalau ada Typonya Yah

Sebelum baca boleh dong pencet 🌟 ini dulu. Hehehe

Oke, makasih yah

Happy Reading

Eh, boleh minta komennya?
(banyak maunya nih, dikasih hati minta jantung... Maap🤧)

Bismillah

Setelah memakai helmnya, Arumi menstarter motor matic scoopy cokelat miliknya. Sambil menunggu Arumi memanaskan mesin motor, Lilis berdiri di samping motor. Sesekali Lilis memerhatikan jalanan yang tampak basah sehabis diguyur hujan subuh tadi.

"Rumi?" panggil Lilis.

Arumi menoleh dengan raut wajah bertanya, "Kenapa?" tanyanya.

"Nanti kamu jangan ngebut, yah!"

Arumi tersenyum, ternyata Lilis memanggilnya hanya untuk memperingati dia agar tidak mengebut. Jadilah, Arumi mengangguk saja.

"Iya, iya. Udah naik, keburu kesiangan. Tapi, kita ke rumah sakit dulu. Ibu pasti udah nunggu."

Lilis mengangguk, dengan semangat delapan lima Lilis langsung naik ke atas motor.

"Udah?"

"Udah, jalan."

"Okey, bismillah."

Arumi melajukan motornya, menyusuri jalanan yang masih sepi karena masih belum ramai kendaraan yang berlalu lalang di sekitaran rumahnya di pagi buta ini.

"Lilis."

"Iya?"

Lilis mendekatkan kepala di bahu Arumi agar lebih jelas mendengar suara Arumi.

"Kamu tahu nggak? Ibu cantik yang seminggu lalu datang ke toko bunga itu? Beliau, pesan bunga lebih banyak." kata Arumi.

"Ohya? Alhamdulillah dong, rezeki emang nggak ke mana, Rum."

Arumi mengangguk senang, memang benar kalau sudah rezekinya maka tidak akan menjadi rezeki orang lain. Arumi bersyukur, pesanan dari ibu cantik yang belum diketahui namanya itu sangat membantu pemasukan keuangannya saat ini. Belum lagi, obat yang harus ditebus untuk Ibunya pun sangat mahal.

Jadi, Arumi memang patut bersyukur karena Allah memudahkan jalannya. Ini semua karena keyakinan Arumi, Arumi yakin kalau Allah akan memudahkan segela urusannya. Dan  benar saja, Allah selalu memudahkan apapun permasalahan Arumi.

Ketika Arumi rapuh, Allah selalu menguatkan dirinya. Memberikan ketegaran dengan dihadirkan orang-orang yang selalu ada untuk menguatkan dirinya.

"Lis, semalam Ibu minta di buatin soto. Aku senang lihat perkembangan kesehatan Ibu."

"Semoga kesehatan Ibu kamu semakin membaik lagi yah, Rum. Aku nggak sabar tahu tiap main ke rumah pasti Ibu buatin makanan banyak banget, hehehe."

"Aamiin."