16

1.3K 153 33
                                    

"Hyung" ucap seokjin setelah dia membuka matanya, dia menghela nafas saat melihat cairan infus yang tergantung, kemudian melihat lengan nya yang terpasang infus.

"Kau sudah bangun, jin?"tanya hoseok, kemudian melakukan pemeriksaan pada seokjin dengan stetoskop.

"Kau terlihat seperti dokter hyung" ucap seokjin dengan lemah.

Hoseok tertawa kecil mendengar ucapan seokjin.

"Apa selama ini aku tidak terlihat seperti dokter jin?" tanya hoseok setelah melakukan pemeriksaan.

Seokjin tersenyum dan menggeleng dengan lemah.

"Selama ini aku melihatmu sebagai hyung bukan dokter, tapi sekarang aku melihatmu sebagai dokter, hyung" jawab seokjin.

"Oh ya Sudah berapa lama aku tidur hyung?" tanya seokjin.

"Dua hari" jawab hoseok.

"Apa?dua hari? apa ayah tahu aku sakit?" seokjin melihat hoseok dengan khawatir karena takut ayah nya tahu tentang penyakitnya.

"Paman tidak tahu karena sedang ada pekerjaan diluar kota, nanti malam baru pulang" jawab hoseok membuat seokjin bernafas lega.

"Tunggu dulu hyung, kalau aku sudah tidur selama dua hari, itu artinya~" seokjin melihat hoseok dengan mata tidak berkedip.

"Kenapa?" tanya hoseok.

"Camping Nya Hyung..." pekik seokjin dengan wajah yang hampir menangis.

"Ada apa dengan camping?" bingung hoseok

"Harus nya aku ikut acara camping di sekolah hyung, tapi apa ini aku malah ada di sini dengan selang bodoh ini" ucap seokjin sambil menunjukan selang infus di lengan nya pada hoseok.

"Kau tetap tidak akan diizinkan walaupun memaksa jin" ucap hoseok.

"Kenapa?" bingung seokjin.

"Karena kondisi mu yang tidak memungkinkan" jawab hoseok dan seokjin hanya menunduk lesu dengan perasaan sedih.

"Semua gara gara penyakit sialan ini" gumam seokjin dan memalingkan wajah nya dari hoseok.

"Kau tidak perlu sedih jin, kami juga tidak ikut kok" ucap seseorang yang baru saja masuk membawa bubur dan air minum untuk seokjin, dia terus berjalan dengan satu sahabat nya yang lain.

"Yoongi, namjoon, kalian benar benar tidak ikut?" 

Tanya seokjin yang terkejut saat melihat kedua sahabat nya ada di kamar nya sekarang dan mereka hanya menggeleng sebagai jawaban.

"Pasti gara gara aku ya?" tebak seokjin dengan sendu.

"Kau ini bicara apa? kami malas ikut karena tempat nya di hutan, bukan karena kau" bohong namjoon dan yoongi mengangguk setuju.

Sebenarnya mereka memang tidak ikut karena seokjin. saat yoongi mendengar kalau seokjin kambuh dari hoseok, dia dan namjoon langsung mengundurkan diri dari camping dan pergi menemui seokjin.

"Tapi aku ingin ikut, pasti seru" ucap seokjin dengan ekspresi sedih.

"Sudah jangan sedih, kau masih bisa kok camping" ucap yoongi.

"Maksudmu?" tanya seokjin.

"Hmm.. Bagaimana kalau kita buat acara camping sendiri?" usul yoongi sambil menaik turunkan alis nya.

"Camping sendiri? maksudmu?"  tanya seokjin yang masih tidak mengerti maksud yoongi.

"Kita camping di taman belakang saja, seperti nya seru, bagaimana?" sahut yoongi dengan bertanya balik.

Kim seokjin diary ✅ ( Terbit)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang